Bisnis.com, JAKARTA — Sewa mobil menjadi opsi bagi para pemudik. Beberapa tahun ke belakang trennya naik seiring dengan keberanian perusahaan rental memudahkan syarat dan ketentuan.
Para pengincar cuan dari kantong orang-orang yang rindu kampung halaman itu pun menawarkan beragam paket. Mulai dari termasuk supir hingga bahan bakar, bahkan sampai dengan lepas kunci. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Menurut satu perusahaan rental, TRAC-Astra Rent a Car sistem lepas kunci bisa menjadi pilihan bagi para pemudik yang cermat dalam hal finansial. Penyewa bisa mengatur sendiri alokasi dana bahan bakar dan yang jelas harga sewa jauh lebih murah dibandingkan membawa serta supir dari perusahaan.
Berdasarkan pantauan Bisnis, lazimnya perusahaan rental menawarkan harga lepas kunci dengan kisaran Rp350.000 hingga Rp450.000 untuk mobil kecil serbaguna (LMPV). Menyewa mobil dengan supir akan mengkatrol harga sewa hingga 50%.
Selain itu ada sejumlah hal yang perlu diperhatikan oleh para penyewa. Jangan sampai harga hanya menjadi dasar pertimbangan utama.
Chief Operating Officer TRAC-Astra Rent a Car Agus Riyadi mengatakan bahwa pastikan soal layanan yang ditawarkan perusahaan penyewaan kendaraan. Layanan 24 jam, asuransi, dan penggantian unit saat terjadi masalah dapat menjadi jaminan nyaman selama perjalanan.
Baca Juga
Konsumen harus membaca dan memahami dengan benar perjanjian sewa. “Sewa kendaraan untuk mudik itu berarti akan dipakai jarak jauh. Layanan 24 jam itu penting. Jangan sampai kalau ada masalah, tidak tahu harus menghubungi siapa,” katanya.
Terkait hal tersebut penting juga untuk mengetahui mitra bengkel atau cabang perusahaan rental. Pastikan sepanjang rute perjalanan atau di kota tujuan, ada sejumlah titik untuk memperbaiki atau bahkan mengganti unit.
Mudik merupakan perjalanan panjang yang sering kali menyimpang banyak kejutan. Kedua hal itu menurut Agus adalah faktor utama yang perlu dipertimbangkan.
Selain, juga ada hal teknis yang perlu diperhatikan oleh konsumen. Pertama, memastikan kendaraan yang didapat sesuai dengan yang dipesan. “Misal mau sewa Innova. Itu tanya kita akan dapat yang tahun berapa, dan begitu sampai pastikan sesuai,” jelasnya.
Kedua, begitu mobil sampai jangan ragu untuk melakukan uji berkendara. Meskipun pada dasarnya, teknik mengendarai mobil serupa, tetapi setiap mobil punya karakter masing-masing.
Hal itu juga dapat membantu konsumen mengetahui kondisi kendaraan. “Jangan sampai ada fitur berkendara yang tidak berfungsi,” katanya.
Terakhir adalah pengecekan kondisi mobil secara keseluruhan. Pastikan catatan perusahaan soal kondisi mobil saat diterima konsumen sesuai. Pasalnya, perusahaan rental akan menagihkan biaya apabila terjadi kerusakan kendaraan ketika masa sewa berakhir. “Kalau perlu foto seluruh bagian eksterior dan interior,” kata Agus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
