Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mercedes-Benz Indonesia Ajak Komunitas Kunjungan Pabrik

Mercedes-Benz Indonesia memberikan kesempatan secara eksklusif bagi anggota Mercedes-Benz Club Indonesia untuk dapat menyaksikan proses perakitan Mercedes-Benz di pabrik Wanaherang, Bogor, Jawa Barat.
Daimler Mercedes Benz/Reuters
Daimler Mercedes Benz/Reuters

Bisnis.com, BOGOR -- Mercedes-Benz Indonesia memberikan kesempatan secara eksklusif bagi anggota Mercedes-Benz Club Indonesia untuk dapat menyaksikan proses perakitan Mercedes-Benz di pabrik Wanaherang, Bogor, Jawa Barat.

Sebanyak lebih dari 80 anggota Mercedes-Benz Club Indonesia dengan 90 varian klub yang telah didirikan sejak tahun 2004, turut hadir pada acara tersebut.

"Lebih dari 70% kendaraan penumpang Mercedes-Benz yang terjual di Indonesia adalah produksi pabrik Wanaherang," kata CEO PT Mercedes-Benz Indonesia Günter Häfele di pabrik Wanaherang, Jumat (9/3/2018).

Pabrik Wanaherang telah resmi didirikan sejak tahun 1978 dan dibangun di area seluas 42 hektare. Hingga saat ini pabrik perakitan memperkerjakan sekitar 700 orang karyawan.

Hafele menjelaskan ada 6 tipe kendaraan penumpang Mercedes-Benz yang dirakit di Indonesia, yakni C-Class, E-Class, S-Class, GLC, GLE dan GLS. "Mulai 2017 produksi truk dengan tipe Axor menunjukkan keterlibatan perusahaan Daimler AG yang merefleksikan betapa pentingnya pasar otomotif Indonesia di masa depan”, tambahnya.

Tugas utama pabrik Wanaherang meliputi perencanaan produksi, pengembangan teknologi dan manajemen mutu bagi beragam segmen kendaraan-kendaraan Mercedes-Benz yang diproduksi di Indonesia.

Adapun Pabrik Wanaherang ini terbagi menjadi beberapa bagian, dua jalur pada Gedung 8 untuk memproduksi kendaraan penumpang dan satu jalur pada Gedung 6 untuk memproduksi sasis truk dan bus.

Pabrik ini dilengkapi dengan Pusat Persiapan dan Logistik Kendaraan Terpadu (Intergrated Vehicle Preparation Center and Logistics) untuk kendaraan penumpang maupun kendaraan niaga. Wanaherang juga sudah mengimplementasikan Mercedes-Benz Production System (MPS) di dalam lini produksi pabrik untuk memberikan perbaikan secara terus menerus yang bertujuan untuk mendapatkan kualitas kendaraan terbaik.

Mercedes-Benz Indonesia mengatakan bahwa semua kendaraan yang dirakit di pabrik ini telah menerima persetujuan kualitas dari markas besar Mercedes-Benz di Jerman. Sebuah Tim Audit Pengawasan dari Jerman akan selalu mengawasi keseluruhan proses produksi, metode kerja, keterampilan dan pengetahuan dari para rekan kerja di Indonesia dengan mengikuti pedoman dari Daimler AG.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Muhammad Khadafi
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper