Bisnis.com, JAKARTA – Astra UD Trucks menilai tahun ini adalah saat yang tepat meluncurkan inovasi kendaraan niaga. Pasar yang tengah bergeliat memberikan optimisme terhadap pasar.
Dalam hal itu Astra UD Trucks meluncurkan pengembangan Kruzer teranyar yang sebelumnya sempat dipamerkan pada Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017. Produk ini mengincar sektof infrastruktur dan konstruksi di Indonesia, termasuk sektor logistik dan bisnis semen.
“Kami yakin saat ini adalah waktu yang sangat tepat untuk mengenalkan inovasi terbaru,” kata CEO PT Astra International Tbk - UD Trucks Sales Operations Aloysius Chrisnoadhi dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis, Jumat (2/3/2018).
UD Trucks Kuzer perdana dipasarkan pada Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (Giicomvec) 2018. Pameran khusus kendaraan niaga pertama Gaikindo di Indonesia ini diselenggarakan pada 1—4 Maret 2018 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta.
Aloysius melanjutkan bahwa Kuzer adalah bentuk partisipasi perusahaan dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia. Seperti diketahui pemerintah saat ini sedang melakukan percepatan pembangunan infrastruktur di berbagai wilayah.
Hal tersebut diakui oleh para pelaku usaha adalah satu kontributor laju pertumbuhan kendaraan niaga sepanjang tahun lalu. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), pertumbuhan kendaraan niaga melesat kencang tahun lalu. Apabila dibandingkan dengan 2016, penjualan pabrik ke diler bus dan truk di Indonesia naik 31,79% menjadi 93.221 unit.
Truk menjadi penopang pertumbuhan dengan kenaikan total 33,84% dari 3 kategori, ringan, sedang, dan berat. Sementara itu bus masih diselimuti tren negatif dengan penurunan 2,73%.
Tren positif pun tampak dari total produksi seluruh kategori truk pada tahun lalu yang naik 34,60% menjadi 85.526 unit. Truk berat atau kategori 4 dengan berat di atas 24 ton naik hingga dua kali lipat menjadi 14.952 unit. Sementara itu truk kategori 2 dan 3, secara beruturan, masing-masing naik 23,89% dan 40,47%.
Adapun hingga awal tahun ini, tren positif bisnis kendaraan niaga masih terus berlanjut. Penjualan pabrik ke diler Januari 2018 naik 43,03% dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu, menjadi 8,716 unit.
Pasokan ke diler seluruh kategori truk melambung signifikan. Kategori 2, 3, dan 4 tumbuh di atas 40%.
