Bisnis.com, JAKARTA – PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia, MMKSI, melakukan penarikan kembali untuk pemeriksaan dan perbaikan atau recall 14.499 unit Pajero Sport. Kegiatan ini dilakukan mulai hari ini (2/2/2018) di seluruh diler kendaraan penumpang.
"Kegiatan ini merupakan salah satu wujud tanggung jawab MMKSI dalam menyediakan jaminan produk dan layanan purna jual yang berkualitas secara berkesinambungan untuk konsumen kendaraan penumpang Mitsubishi di Indonesia," kata Director Sales and Marketing Division MMKSI Irwan Kuncoro dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis, Jumat (2/2/2018).
MMKSI mengatakan bahwa komponen yang perlu diperbaiki adalah tailgate gas spring atau pegas pintu bagasi. Pajero Sport yang masuk dalam program ini adalah yang memiliki tahun produksi 2016.
Hingga saat ini tidak terdapat laporan adanya insiden terkait hal tersebut. PT MMKSI melalui diler resmi Mitsubishi di seluruh Indonesia akan mengirimkan surat undangan resmi kepada konsumen yang kendaraannya terlibat dalam kampanye ini untuk dilakukan pemeriksaan dan penggantian komponen atau suku cadang yang terkait tanpa dikenakan biaya apapun.
Dalam keterangan resminya, MMKSI menyebutkan kerusakan terjadi karena kekurangan lapisan antikarat di area sekitar area pegas pintu bagasi. Hal ini, seiring waktu, akan menciptakan karat. Apabila.sudah berkarat, pintu bagasi bisa terlepas tiba-tiba dan berpotensi menyebabkan cedera.
Adapun Mitsubishi Pajero Sport adalah salah satu tulang punggung penjualan Mitsubishi di Indonesia. Bahkan, Indonesia disebut sebagai pasar terkuat sport utility vehicle (SUV) tersebut.
Baca Juga
Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Pajero menyumbang 16,67% terhadap total penjualan Mitsubishi, baik kendaraan penumpang dan niaga di Tanah Air sepanjang 2017. Di kelasnya, mobil ini berkontribusi sebanyak 25,32% penjualan pabrik ke diler.
Hal itu pun membuat MMKSI pada awal tahun ini mengumumkan penambahan varian Pajero Sport yang dirakit di dalam negeri. Sebelumnya hanya varian teratas yang berstatus completely knock down (CKD). MMKSI berharap hal ini akan menambah daya saing Pajero di segmen SUV.
Irwan mengatakan bahwa rata-rata penjualan Pajero Sport berkisar 2.000 unit per bulan. Sebanyak 80% di antaranya adalah 3 varian tertinggi, yakni Pajero Sport Dakar. Sebab itu, varian tertinggi yang lebih dahulu berstatus CKD.
“Memang biasanya di SUV kelas ini begitu. Varian tertinggi yang paling banyak diminati konsumen,” kata Irwan.
Perusahaan berharap kontribusi Exceed dan GLX, varian bawah, akan bertambah seiring perubahan status dari completely built up (CBU) menjadi CKD. Irwan mengatakan biasanya Exceed menyumbang sekitar 100 unit per bulan. Dia berharap dengan diproduksi lokal, akan bertambah 2 kali lipat.