Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penjualan Seret, MPM Bakal Tambah Merek

PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk. berencana menambah merek dagang roda empat, selain Nissan dan Datsun.
Presiden Direktur PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM) Suwito (tengah) berbincang dengan Direktur Marketing PT Astra Honda Motor (AHM) Thomas Wijaya (kiri) dan Direktur Marketing Shigeto Kimura, di sela-sela Astra Honda Safety Riding Instructor Competition, di MPM Safety Riding Center, di Surabaya, Rabu (17/5)./JIBI-Wahyu Darmawan
Presiden Direktur PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM) Suwito (tengah) berbincang dengan Direktur Marketing PT Astra Honda Motor (AHM) Thomas Wijaya (kiri) dan Direktur Marketing Shigeto Kimura, di sela-sela Astra Honda Safety Riding Instructor Competition, di MPM Safety Riding Center, di Surabaya, Rabu (17/5)./JIBI-Wahyu Darmawan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk. berencana menambah merek dagang roda empat, selain Nissan dan Datsun.

Berdasarkan data wholesales Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan merek Datsun mencapai 781 unit sepanjang Januari sampai April tahun ini, turun 73,7%. Sedangkan Nissan mencapai 6.580 unit, atau naik 11,9% selama Januari hingga April.

Menurut Direktur Operasional MPM  Agung C Kusumo, jebloknya penjualan Datsun dikarenakan tergerus oleh pesaing yang juga ikut meramaikan model mobil senjenis. Berdasarkan kinerja tersebut, MPMX yang mengemban penjualan kedua merek tengah mempertimbangkan penambahan merek baru untuk diperdagangkan.

“Penambahan merek kami pastikan tahun ini, tapi masih dibahas terus,” katanya, Jumat (19/5/2017).

Agung menjelaskan pada tahun ini kontribusi antar segmen usaha cenderung stabil. Terutama, singgungnya, terkait dengan kontribusi segmen distribusi dan ritel mobil maupun sepeda motor.

Hingga saat ini, dari operasi bisnis segmen tersebut, MPMX mendulang pendapatan terbanyak dari penjualan sepeda motor. “Kontribusi  di segmen tersebut 70% dari penjualan sepeda motor, sisanya dari roda empat merek Datsun dan Nissan,” kata Agung.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Kahfi

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper