Bisnis.com, JAKARTA - Industri karoseri kendaraan niaga terus melakukan inovasi dalam meluncurkan produksi terbarunya.
Tahun 2016 ini Karoseri Rahayu Santosa cukup produktif mengeluarkan model-model bus terbaru melayani keinginan pelanggannya.Untuk pengujung 2016, perusahaan ini meluncurkan Jetliner versi Double Deck khusus untuk chassis dengan GVW 24 ton.
Sebelumnya, Rahayu Sentosa telah memproduksi Jetliner Semi High Deck dan Jetliner High Deck dengan tampilan baru untuk PO. Siliwangi Antar Nusa yang diberi nama S-Liner High Deck.
Jetliner Semi High Deck diproduksi untuk memenuhi kebutuhan chassis dengan Gross Vehicle Weight (GVW) 15 – 16 ton dan panjang 12 meter. Sedangkan untuk chassis dengan GVW minimal 16 ton ke atas dengan panjang mencapai 13,5 meter tersedia Jetliner High Deck.
Kehadiran Jetliner versi Double Deck di pengujung 2016 dipilih PT. Rahayu Santosa untuk memenuhi kebutuhan bus tingkat dari varian Jetliner.
Varian Jetliner Double Deck pertama PT. Rahayu Santosa ini dibuat khusus untuk PO. Pelita Paradep, Medan. Bus yang dibangun di atas chassis Mercedes Benz OC 500 RF-2542 ini nantinya akan diproyeksikan untuk menempuh rute Medan – Pematang Siantar dan Bandara Kualanamu – Siantar.
“Kami ingin melayani pelanggan lebih baik. Setelah kami membuat Jetliner High Deck, kini kami hadirkan Jetliner versi Double-Deck,” kata Direktur PT. Pelita Padarap Trans, Boby Paradep, seperti dikutip dari pernyataan resminya, Minggu (20/11/2016).
Bus tingkat ini memiliki dimensi tinggi 4.150 mm, panjang 13.500 mm dan lebar 2.500 mm. Jetliner Double Deck dilengkapi tiga unit TV LCD, satu unit di bawah dan dua unit tv di lantai atas.
Interior bus didominasi dengan warna fushia untuk dashboard, kursi dan karpetnya, sedangkan untuk bodi interior didominasi warna abu-abu.
Kursi yang dipilih adalah kursi premium yang ergonomis, untuk kursi yang ada di bawah dilengkapi penyangga kaki sehingga penumpang bisa menikmati perjalanan dengan nyaman.
Bus dua lantai ini memiliki kapasitas 59 seat setara bus Antar Kota Antar Provinsi kelas eksekutif dengan jarak antar bangku relatif renggang untuk ukuran orang Indonesia.
PO. Pelita Paradep juga menjadi operator bus kedua di Medan yang membeli bus tiga sumbu Mercedes-Benz OC RF-2542 dengan bodi Jetliner High Deck.
Sepanjang 2016, tidak kurang dari 10 perusahaan otobus yang memesan bus dengan GVW 15 – 16 ton. Para pemesan itu di antaranya berasal dari Jawa Barat yaitu Sinar Jaya, Arimbi dan Nuansa Ilham, dari Jawa Tengah ada Efisiensi, di Pulau Sumatra ada Antar Lintas Sumatra (ALS) dan sebagainya.
Hingga kini total bus yang diproduksi mencapai lebih dari 100 unit. Hingga akhir tahun masih akan diproduksi sekitar 40 unit.
Untuk bus dengan GVW 16 ton ke atas yang termasuk bus kelas premium, untuk tahun ini sudah ada pemesanan dari PO. NPM, PO. RAPI, PO Bintang Utara, dan PO. SAN dengan total delapan unit bus.
Sementara yang masih dalam proses produksi mencapai lebih dari delapan bus. Sedangkan untuk bus maxi (3 sumbu) tahun ini, pemesannya adalah PO. Putra Pelangi dan PO. Pelita Paradep dengan total 4 unit. Sebanyak 12 unit lainnya yang masih dalam proses produksi dipesan oleh PO. Makmur, PO. Putra Pelangi, PO. Chandra dan PO. Putra Jaya.
Manager Marketing PT. Rahayu Santosa Chrystianto Sutardy menyampaikan terima kasih atas kepercayaan para pelanggan setia Karoseri Rahayu Santosa.
PT. Rahayu Santosa berdiri sejak tahun 1961 dengan jumlah karyawan 580 orang.