Bisnis.com, BEIJING - Seorang warga negara China mengajukan gugatan kepada Tesla Motor Inc setelah anaknya tewas saat mengendara salah satu kendaraan yang diproduksi perusahaan asal Amerika Serikat itu.
Dikutip dari Reuters, Jumat (16/9/2016), pria itu beranggapan sistem autopilot yang diterapkan oleh Tesla menjadi penyebab dari kecelakaan tersebut.
Ini merupakan gugatan pertama yang melibatkan sistem autopilot. Sebelumnya, meskipun terjadi banyak peristiwa kecelakaan tetapi belum ada gugatan yang diajukan. Mobil yang dimaksud oleh penggugat adalah Tesla Model S.
Sementara itu, dalam pernyataan resminya, Tesla berjanji akan melakukan penyelidikan untuk mengetahui kepastian penyebab kecelakaan tersebut. Namun Tesla belum bisa memastikan kejadian nahas itu disebabkan oleh sistem autopilot.
"Karena kerusakan disebabkan oleh tabrakan, maka mobil itu secara fisik tidak mampu mentransmisikan data log ke server kami," tulis keterangan resmi perusahaan.
Picu Kematian Akibat Sistem Autopilot, Tesla Digugat di China
Seorang warga negara China mengajukan gugatan kepada Tesla Motor Inc setelah anaknya tewas saat mengendara salah satu kendaraan yang diproduksi perusahaan asal Amerika Serikat itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Tegar Arief
Editor : Yusuf Waluyo Jati
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

3 jam yang lalu
ANTM, MDKA, BRMS Stock Outlook Amid Bullish Gold Trend

4 jam yang lalu
IDX to Delist 10 Companies in 2025, Including HITS and MYRX
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

3 jam yang lalu
Nissan Beri Sinyal X-Trail e-Power Segera Meluncur di RI

4 jam yang lalu
Lengkap! Daftar Merek Mobil dan Motor di GIIAS 2025

6 jam yang lalu
Gaikindo Pasang Target Moderat di GIIAS 2025

10 jam yang lalu
Nissan Andalkan Serena e-Power untuk Genjot Penjualan di RI
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
