Bisnis.com, WASHINGTON - Setelah didesak regulator di Amerika Serikat, General Motors Co mengumumkan akan menarik sekitar 4,3 juta unit kendaraan yang diidentifikasi menggunakan kantong udara Takata.
Seperti dikutip dari Reuters, Jumat (22/7/2016), penarikan produk itu akan memakan biaya sekitar US$550 juta.
Sebelumnya, pada Mei GM mengatakan akan menarik sekitar 1,9 juta unit kendaraan akibat rusaknya kantong udara Takata. Kerusakan kantong udara terjadi pada inflator yang tak bekerja sebagaimana mestinya.
Pada Juni, penarikan produk itu ditambah 600.000 unit setelah adanya peninjauan data konsumen. GM bertanggungjawab untuk mengganti komponen kantong udara tersebut.
GM menyatakan untuk penggantian kantong udara 4,3 juta unit itu dibutuhkan dana sektiar US$550 juta. Sedangkan guna mengganti kantong udara sekitar 2,5 juta unit, GM harus mengeluarkan ongkos US$320 juta.