Bisnis.com, JAKARTA - Merespons permintaan global yang terus tumbuh, manufaktur otomotif asal Jepang, Mazda Motor, saat ini tengah meningkatkan jumlah produksi untuk model sport utility vehicle (SUV).
Mazda berupaya untuk meningkatkan produksi SUV menjadi 800 ribu unit untuk tahun fiskal 2018 mendatang atau naik 50% dibandingkan jumlah produksi di tahun fiskal 2015 lalu.
Di tengah merosotnya penjualan kendaraan jenis sedan, Mazda berniat untuk memperluas lini jenis SUV .
Tiga model SUV yang berkontribusi positif senilai 34% dari total penjualan 1,57 juta unit pada 2015 di antaranya CX-5 yang dirilis pertama kali pada tahun 2012 dan menyumbang 70% dari total penjualan SUV di tahun fiscal 2015.
Dibandingkan menggelontorkan investasi untuk menambah kapasitas produksi, Mazda berencana untuk meningkatkan produksi SUV dengan menekan produksi jenis sedan.
Hal itu dikarenakan, membangun pabrik dan lini produksi baru akan menelan biaya puluhan miliar yen, namun dengan memanfaatkan peralatan dan fasilitas yang ada akan jauh lebih sedikit memakan biaya.
Mazda juga akan memodifikasi secara menyeluruh model CX-5 Februari nanti dan akan merilis debut model SUV dengan kapasitas 3 baris kursi penumpang di tahun 2017.
Selama semester kedua 2016 ini, sejumlah produksi SUV CX-4 akan dialihkan dari pabrik utama di Hiroshima ke pabrik yang berlokasi di Hofu, Prefektur Yamaguchi sehingga akan memberikan cukup ruang di pabrik Hiroshima untuk meningkatkan produksi CX-5.
Di waktu yang bersamaan, Mazda juga akan mengalihkan sejumlah produksi Mazda3 dari pabrik Hofu ke pabrik miliknya di Meksiko guna meningkatkan produksi CX-3.
Penjualan Sedan Merosot, Mazda Dongkrak Produksi SUV
Merespons permintaan global yang terus tumbuh, manufaktur otomotif asal Jepang, Mazda Motor, saat ini tengah meningkatkan jumlah produksi untuk model sport utility vehicle (SUV).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

1 jam yang lalu
Goldman Sachs, JP Morgan Cs Curi Start di Saham DSSA

2 jam yang lalu
IDX Composite Gains Steam While Blue-Chip Stocks Slump
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

13 jam yang lalu
Penjualan BYD Tembus 16.427 Unit per Juli 2025, M6 Paling Diburu

17 jam yang lalu
Penjualan LCGC Ambles 40% Juli 2025, Sigra Masih Memimpin

10 Agt 2025 | 17:00 WIB