Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

GIMS 2016: Pabrikan Otomotif Jerman Optimistis Penjualan Meningkat

Perhelatan akbar otomotif dunia, Geneva International Motor Show (GIMS) 2016 mendapat momentum bagus dengan menguatnya perekonomian Uni Eropa.
Pada 2015, pabrikan otomotif asal Jerman telah meluncurkan 29 mobil listrik/VDA
Pada 2015, pabrikan otomotif asal Jerman telah meluncurkan 29 mobil listrik/VDA

Bisnis.com, JAKARTA - Perhelatan akbar otomotif dunia, Geneva International Motor Show (GIMS) 2016 mendapat momentum bagus dengan menguatnya perekonomian Uni Eropa.

Pabrikan otomotif asal Jerman memanfaatkan peluang emas itu dengan memamerkan sejumlah produk terbaru mereka di ajang GIMS 2016.

"Mempertimbangkan sejumlah kondisi yang menguntungkan saat ini, kami memprediksi pasar domestik akan tumbuh di tahun 2016 ini".

GIMS 2016: Pabrikan Otomotif Jerman Optimistis Penjualan Meningkat

Matthias Wissmann/VDA

Pada 2015, penjualan mobil di Eropa Barat meningkat 9% menjadi 13,2 juta unit. "Meningkatnya tingkat konsumsi didukung oleh rendahnya suku bunga, meningkatnya pendapatan riil, serta merosotnya harga bahan bakar," kata Matthias Wissmann, President of the German Association of the Automotive Industry (Verband der Automobilindustrie/VDA dalam pembukaan pameran otomotif tersebut di Genewa seperti dikutip, Selasa (1/3/2016).

Wissmann juga melihat bahwa pasar domestik tengah menguat dengan meningkatnya jumlah registrasi mobil baru di tahun 2015 untuk pertama kalinya dalam 6 tahun terakhir.

"Mempertimbangkan sejumlah kondisi yang menguntungkan saat ini, kami memprediksi pasar domestik akan tumbuh di tahun 2016 ini," tambahnya.

Di tahun 2015, industri otomotif Jerman mencatat kenaikan omzet sebesar 10% menjadi 404,4 miliar euro.

"Angkat tersebut menciptakan rekor baru dan menembus rekor 400 miliar untuk pertama kalinya".

Sementara itu, pendapatan ekspor naik 11% menjadi 263,3 miliar euro dan penjualan domestik turut menguat 8% menjadi 141,1 miliar euro.

Hingga Desember 2015, industri otomotif Jerman telah mempekerjakan 799.200 karyawan atau bertambah 18.100 karyawan dibandingkan jumlah tahun sebelumnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Yusran Yunus
Sumber : VDA

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper