Bisnis.com, FRANKFURT - Environmental Protection Agency (EPA) atau badan perlindungan lingkungan Amerika Serikat meminta kepada produsen mobil Daimler untuk menjelaskan tingkat emisi mobil mewah Mercedes Benz, salah satu sayap bisnisnya.
Daimler mengatakan permintaan EPA itu disampaikan menanggapi gugatan class action yang diajukan oleh firma hukum Hagens Berman pada 18 Februari lalu di Pengadailan Negeri Amerika Serikat untuk Distrik New Jersey.
Seperti dikutip dari Reuters, Senin (29/2/2016), penggugat menuding Mercedes memberikan keterangan palsu terkait kendaraan BluTec yang diklaim sebagai terbersih dan paling maju di dunia diesel.
Penggugat menuduh mobil sengaja diprogram Diesel Clean untuk memancarkan tingkat berbahaya ilegal oksida nitrogen, atau NOx, pada tingkat 65 kali lebih tinggi dari yang diizinkan oleh EPA ketika beroperasi di suhu di bawah 50 derajat F (10 C).
Sementara itu, salah seorang juru bicara Daimler yang enggan disebutkan namanya mengatakan gugatan tersebut sepenuhnya tidak berdasar. Daimler mengatakan mobil yang beredar telah sesuai dengan aturan yang diberlakukan.
EPA Minta Rincian Tingkat Emisi Mercedes Benz
Environmental Protection Agency (EPA) atau badan perlindungan lingkungan Amerika Serikat meminta kepada produsen mobil Daimler untuk menjelaskan tingkat emisi mobil mewah Mercedes Benz, salah satu sayap bisnisnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Tegar Arief
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
2 jam yang lalu
Di Balik Aksi Lo Kheng Hong Borong Puluhan Juta Saham PGAS
6 jam yang lalu
Tekanan Berganda Harga Batu Bara dari China
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
3 jam yang lalu
Sinyal Hyundai Kona N Line Meluncur di Indonesia Makin Terlihat
4 jam yang lalu
Hyundai Ungkap Alasan Tucson Hybrid Belum Diproduksi Lokal
4 jam yang lalu