Bisnis.com, JAKARTA-Kecenderungan menurunnya pasar otomotif nasional selama 2015, ternyata tidak serta-merta diikuti penjualan lampu kendaraan, terutama produk Autovision.
Lily Hernawan, Direktur CV. Sampurna Part Niaga (SPN), importir dan distributor lampu after market Autovision, mengatakan meskipun pasar otomotif turun, SPN mengalami peningkatan penjualan lampu, khususnya tipe lampu Halogen.
“Penjualan Halogen cenderung meningkat karena Autovision memiliki range harga yang terjangkau dan terlengkap dibandingkan kompetitor yang sekelas,” katanya dalam siaran pers yang diterima Bisnis.com, Selasa (29/12/2015).
Menurutnya, selama tahun ini SPN meluncurkan beberapa varian terbaru yang merujuk pada advance teknologi yang dapat menjadi pilihan para penggunanya seperti Autovision LED Headlight untuk mobil dan motor.
Kehadiran Autovision LED Headlight peruntukan mobil dan motor itu, lanjutnya, merupakan salah satu jawaban atas concern Autovision terhadap isu pemanasan global.
Dia juga menjelaskan management SPN melihat 2015 merupakan tahun yang penuh tantangan, terlebih dengan melemahnya kurs mata uang rupiah terhadap nilai dollar AS.
“Hal inilah yang membuat Autovision menetapkan penyesuaian harga pada beberapa produk Autovision. Kami terpaksa melakukan koreksi harga karena kurs mata uang yang belum menentu,” tegasnya.
