Bisnis.com, TANGERANG—PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors ingin menguasai sekitar 4% pangsa pasar mobil penumpang di Tangerang hingga akhir tahun ini, seiring dengan perluasan jaringan di kawasan BSD.
Agen pemegang merek Mitsubishi itu menyatakan, sebelumnya hanya menguasai sekitar 3,5% pangsa pasar kendaraan penumpang di kota penyangga Jakarta tersebut melalui dua unit diler. Dari data internal PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB), pada 2015 tercatat rata-rata total penjualan per bulan kendaraan penumpang semua merek di Tangerang mencapai 4.223 unit.
Sedangkan rata-rata penjualan per bulan kendaraan penumpang Mitsubishi di Tangerang pada tahun ini sebanyak 127 unit. Hadirnya satu diler baru di kawasan BSD tersebut diharapkan dapat menambah pundi-pundi penjualan kendaraan penumpang Mitsubishi sebanyak 50 unit per bulan.
Ke depan, diler yang menelan nilai investasi mencapai Rp125 miliar tersebut diharapkan dapat menjual mencapai 600 unit mobil per tahun. Akan tetapi hal itu akan disesuaikan dengan kondisi ekonomi yang ada.
“Sehingga penjualan kami per bulan di Tangerang dengan penambahan diler ini menjadi 177 unit. Kami ingin menambah pangsa pasar menjadi sekitar 4% dari 3,5% di kendaraan penumpang,” kata Field Department Head MMC Marketing Division PT KTB Agustinus D. Pungki, di sela-sela pembukaan diler yang bekerjasama dengan PT Bumen Redja Abadi tersebut, Senin (15/6).
Penambahan diler di Tangerang khususnya di kawasan BSD bukan tanpa alasan. Mitsubishi menilai geliat ekonomi di wilayah itu terus bertumbuh seiring dengan peningkatan jumlah kawasan hunian dan perkantoran.
Meski demikian KTB mengakui jika pertumbuhan yang dipatok dengan hadirnya diler tersebut tergolong kecil. Pasalnya, pasar mobil penumpang paling besar di kawasan tersebut adalah segmen low multi purpose vehicle (LMPV) yang kontribusinya terhadap total penjualan mobil penumpang semua merek mencapai 50%.
Sementara itu, KTB saat ini belum memiliki segmen LMPV di jajaran produk yang ditawarkannya. Di sisi lain, penjualan kendaraan penumpang Mitsubishi di Tangerang berkontribusi sekitar 15% dari total penjualan di kawasan Jabodetabek yang rata-rata per bulannya mencapai 775 unit.
Sedangkan kawasan Jabodetabek berkontribusi sekitar 35% terhadap total penjualan kendaraan penumpang Mitsubishi. Merujuk data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) periode Januari-April, penjualan kendaraan penumpang Mitsubishi baru mencapai 6.980 unit.
Jumlah tersebut didapat dari Pajero Sport 3.242 unit, Mirage 2.666 unit, Outlander Sport 864 unit, dan Delica 208 unit. Di Tangerang, KTB mengklaim saat ini Pajero Sport menguasai pangsa pasar hingga 25% di kelasnya sedangkan Mirage dan Outlander masing-masing 10%.
Dengan penambahan diler baru itu diharapkan pangsa pasar ketiganya bertambah, masing-masing menjadi 32%, 27%, dan 14%. Sedangkan Delica tidak disebut karena pasarnya masih sangat kecil.
Sementara itu, data terbaru Gaikindo menyebut total penjualan Mitsubishi secara wholesales baik kendaraan penumpang maupun niaga periode Januari-Mei mencapai 51.585 unit. Akan tetapi data terbaru tersebut tidak mencantumkan angka penjualan masing-masing segmen.
Di sisi lain, penambahan diler itu tak lepas dari rencana jangka panjang Mitsubishi memasarkan 130.000 unit kendaraan penumpang pada 2018, dengan tambahan segmen LMPV pada 2017 mendatang.
Diler baru di Tangerang tersebut menjadi diler ke 241 yang menyokong penjualan KTB saat ini. Dari jumlah tersebut, 72 diantaranya khusus kendaraan penumpang. Rencananya, hingga akhir tahun fiskal 2015 KTB akan ditopang dengan 76 unit diler khusus kendaraan penumpang.
.jpg?w=300&h=221)
