Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mobil Listrik Tesla Siap Mengaspal April

Importir umum kendaraan premium Prestige Image Motorcars memperkenalkan mobil listrik Tesla Model S yang bisa dipesan mulai bulan ini dan siap mengaspal April mendatang
Ke depan, jika pasar mobil listrik berkembang Rudy akan meminta pemerintah memberikan insentif seperti keringanan pajak agar kendaraan dengan teknologi ramah lingkungan tersebut terus bertumbuh. /Bisnis.com
Ke depan, jika pasar mobil listrik berkembang Rudy akan meminta pemerintah memberikan insentif seperti keringanan pajak agar kendaraan dengan teknologi ramah lingkungan tersebut terus bertumbuh. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA—Importir umum kendaraan premium Prestige Image Motorcars memperkenalkan mobil listrik Tesla Model S yang bisa dipesan mulai bulan ini dan siap mengaspal April mendatang.

Menurut Presiden Direktur Prestige Image Motorcars Rudy Salim, pihaknya memasarkan produk tersebut atas jawaban terhadap kebutuhan energi terbarukan bagi dunia otomotif.

Rudy, yang juga mengimpor kendaraan sport premium macam Ferrari, Porsche, dan Lamborghini mengklaim, dari segi kecepatan Tesla Model S tak kalah jika dibandingkan kendaraan sport car tersebut.

“Untuk kecepatan Tesla Model S bisa jadi sedan tercepat dan tidak kalah dengan pabrikan Italia. Bulan ini sudah bisa dipesan dan sampai ke tangan konsumen April, tapi jika pemesanan banyak bisa menunggu hingga enam bulan,” katanya akhir pekan lalu.

Tesla Model S bisa mencapai kecepatan 0-100 km dalam waktu 3,2 detik. Saat ini Prestige memasarkan Tesla Model S dengan kekuatan penggerak baterai 85 Kwh. Ke depannya, Rudy berencana memasarkan Tesla Model S dengan besaran kekuatan penggerak yang beragam.

Mobil tersebut dengan baterai penuh bisa menempuh jarak maksimal  400 Km. Untuk mengisi ulang baterai, dibutuhkan waktu hingga delapan jam. Menurut Rudy ada pula fast charging yang memerlukan waktu sekitar 20 menit.

Fasilitas fast charging tersebut dengan catatan bekerjasa sama dengan pihak swasta menyediakan fasilitas tersebut di tempat dengan populasi Tesla yang relatif visibel. Untuk pengisian baterai, Rudy merekomendasikan dengan 16 ampere yang mencapai daya 10.000 watt.

“Dengan harga US$140.000 hingga US$190.000 off the road Jakarta kami siapkan dengan fasilitas pengisian baterai di rumah konsumen. Kami yang urus segalanya dengan PLN, konsumen tau beres,” ujarnya

Prestige pun menyediakan mobile charger yang dibanderol sekitar US$400 sehingga pemilik Tesla bisa mengisi ulang baterai di manapun dengan kapasitas daya listrik yang sesuai, semisal gedung perkantoran.

Tesla Model S tersebut dilengkapi baterai lithium yang memiliki life time lebih dari 10 tahun. Untuk mengisi baterai hingga penuh, pemilik Tesla Model S memerlukan biaya sekitar Rp270.000 hingga Rp300.000.

Rudy pun menjamin, saat Tesla banyak mengaspal pihaknya akan mengusahakan fasilitas pengisian baterai di tempat umum. Menurutnya, keunggulan mobil listrik selain nir emisi adalah minimnya biaya servis.

Mobil listrik tidak membutuhkan ganti pelumas. Bahkan servis hanya terjadi pada ban dan wiper. Jika ada kerusakan, mobil Tesla terhubung secara online dengan pabrik di Amerika Serikat. 

Prestige menjanjikan perbaikan 24 jam melalui service ranger yang langsung mendatangi tempat kendaraan berada. Mobil listrik pun diklaim Rudy lebih aman. Jika sedan konvensional menempatkan mesin di bagian depan, mobil listrik memiliki mesin tang terletak di tengah.

Sedangkan kap bagian depan dan belakang berfungsi sebagai bagasi biasa. Rudy pun menjamin mobil listrik lebih tahan terhadap banjir karena mesin benar-benar tertutupi. Untuk Tesla Model S, bahkan bisa menerjang banjir hingga ketinggian sekita 250 mm.
Indonesia yg pertama di asean. Jerman hongkong korsel baru mau masuk.

Indonesia pun diyakini Rudy sebagai pasar pertama Tesla di Asia Tenggara. Akhir tahun ini, Prestige pun akan kembali memasarkan Tesla Model X di segmen sport utility vehicle.

Ke depan, jika pasar mobil listrik berkembang Rudy akan meminta pemerintah memberikan insentif seperti keringanan pajak agar kendaraan dengan teknologi ramah lingkungan tersebut terus bertumbuh.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper