Bisnis.com, JAKARTA-PT Toyota Astra Motor, agen tunggal pemegang merek Toyota, belum bisa memenuhi seluruh permintaan sedan untuk armada taksi karena kebutuhan pasarnya terus meningkat melampaui kemampuan perusahaan dalam memasok kendaraan tersebut.
Rahmat Samolo, Marketing Director Toyota Astra Motor, mengatakan permintaan sedan untuk dioperasikan sebagai taksi cenderung terus meningkat seiring dengan rencana peruahaan melakukan peremajaan armada dan pengembangan bisnisnya.
“Dengan demikian, berapa pun unit sedan yang kami sediakan langsung diserap pasar karena permintaannya cenderung terus meningkat di atas stok yang bisa kami siapkan,” katanya di Jakarta, Selasa (22/10/2013).
Sejauh ini Toyota Astra Motor masih menjagokan Toyota Limo sebagai market leader untuk segmen sedan taksi dengan angka penjualan selama Januari-September 2013 mencapai 8.975 unit sehingga tetap mendominasi penjualan secara nasional untuk seluruh merek sebanyak 9.791 unit.
Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang diterim Bisnis mengungkapkan angka tertinggi penjualan sedan taksi diraih Toyota, sehingga mengulang prestasi tahun lalu hingga September sebanyak 8.730 unit, yang terdiri dari Toyota Limo sebanyak 8.231 unit dan Toyota Mark 449 unit.
Kendati tahun ini Toyota Astra Motor tidak menghadirkan kembali Toyota Mark untuk segmen sedan taksi, ternyata tetap dapat mempertahankan penjualan meningkat tipis 2,8% menjadi 8.975 unit pada Januari-September 2013.
Adapun total volume penjualan sedan Toyota Limo mencapai 8.975 unit tersebut antara lain berasal dari realisasi penjualan selama 5 bulan terakhir 2013 yaitu Mei mencapai 535 unit, Juni 1.293 unit, Juli 2.060 unit, Agustus 2.272 unit dan September sebanyak 989 unit.
Pemain lain yang menggarap pasar sedan taksi, diantaranya PT General Motors Indonesia dengan merek Chevrolet Kalos terjual 376 unit, PT Hyundai Mobil Indonesia dengan merek Hyundai Excel terjual 262 unit dan PT Kia Mobil Indonesia merek Kia Cerato terjual sebanyak 177 unit.
PT Nissan Motor Indonesia absen setelah tahun lalu pada periode yang sama berhasil memasarkan 147 unit sedan taksi Nissan Almera. Sedangkan penjualan sedan taksi Chevrolet Kalos pada Januari-September 2012 cukup tinggi mencapai932 unit.
Rahmat mengatakan penjualan sedan untuk armada taksi pada 2014 diproyeksikan terus meningkat seiring dengan banyaknya armada taksi yang masa berlaku izin operasinya telah berakhir dan harus diremajakan, serta banyak pengusaha mengembangkan bisnis jasa transportasinya.