Bisnis.com, JAKARTA-PT Autorama Euroasia, Porsche Center Jakarta, siap memasarkan produk terbaru Porsche New Panamera S pada akhir tahun ini kendati pasar kendaraan premium di dalam negeri cenderung menurun karena terimbas melemahnya kinerja industri pertambangan dan perkebunan.
Yudy W. Widodo, Dealer Principal Autorama Euroasia, mengatakan kinerja industri pertambangan dan perkebunan yang menurun akibat melemahnya harga komoditas di pasar global, tidak menghambat kehadiran produk facelift Panamera yang direncanakan sekitar September atau Oktober 2013.
"Mobil facelift Panamera yang tampak depan dan belakangnya ada kemiripan dengan Porsche Carrera, memiliki kapasitas mesin turbo 3.000 cc yang maksimal tenaganya mencapai 480 hp," katanya di Jakarta hari ini, Rabu (31/7/2013).
Menurutnya, Porsche New Panamera kapasitas mesinya diturunkan dari edisi sebelumnya 3.600 cc menjadi 3.000 cc, tetapi tenaganya meningkat dari semula 420 hp menjadi 480 hp karena dibekali turbo menjadikan daya pacunya lebih optimal.
Dia menjelaskan pasar kendaraan premium banyak terpengaruh kinerja industri pertambangan dan perkebunan yang belum kondusif serta reaksi pasar terhadap suhu politik nasional yang hampir dipastikan memanas menjelang pemilihan umum hingga terpilih presiden baru.
Namun, lanjutnya, demi untuk memenuhi permintaan konsumen maka pihaknya tetap akan mendatangkan New Panamera pada akhir tahun ini dan disusul Porsche Macan pada tahun depan setelah terpilihnya presiden Indonesia yang baru.
Yudy mengatakan permintaan pasar domestik terharap Porsche mengalami pertumbuhan yang positif, terutama model sport utility vehicle Porsche Cayenne yang banyak diminati konsumen karena sesuai dengan kondisi infrastruktur di Tanah Air.
"Porsche Cayenne paling banyak diminati konsumen karena kendaraan sport utility vehicle cocok dengan kondisi infrastruktur jalan di Indonesia yang belum seluruhnya mulus, masih banyak ditemukan jalan bopeng dan tergenang air," ujarnya.
Sementara itu Christoph Choi, General Manager PT Eurokars Artha Utama, mengatakan Porsche Macan yang diproduksi di Liepzig Jerman diharapkan akan masuk Indonesia paling cepat akhir tahun depan setelah peluncuran perdananya di negara asalnya.
"Setelah diluncurkan di Jerman, Porsche Macan yang setir kanan segera masuk Indonesia paling cepat akhir tahun depan," katanya.
Dari sedikit informasi mengenai performa Porsche Macan yang beredar antara lain dibekali mesin V6 3.000 cc turbo atau 2.000 cc TDI dan 3.000 TDI yang tersedia dalam pilihan transmisi manual dan automatik.
Choi mengatakan optimistis Porsche Macan mendapat respon yang sangat baik dari pelanggan di Indonesia dan juga negara lain di kawasan Asean yang menjadi pasar potensial bagi kendaraan premium buatan Jerman tersebut.