BISNIS.COM, JAKARTA-Hankook Tire, Produsen ban asal Korea Selatan, optimistis menguasai 10% pangsa pasar ban kendaraan perkotaan dan mutifungsi di Indonesia , menyusul peluncuran perdana varian ban terbaru untuk segmen tersebut, Kinergy EX.
Untuk pasar ban nasional secara keseluruhan, Hankook menargetkan pada 2014 pangsanya meningkat menjadi 6% dari posisi sekarang 3%.
Jae Bum Park, Vice President ASEAN-India Marketing & Sales Division Hankook Tire Indonesia, menuturkan Boston Consulting Group (BCG) melaporkan jumlah kelas menengah di Indonesia pada 2012 sebanyak 74 juta orang dan diperkirakan meningkat hampir dua kali lipat menjadi 141 juta orang pada 2020.
Pesatnya pertumbuhan kelas menengah di Tanah Air diyakini akan meningkatkan permintaan kendaraan, khususnya kendaraan multifungsi atau multi purpose vehicle (MPV). Hal itu yang kemudian mendorong Hankook untuk memproduksi ban khusus MPV, Kinergy EX, di pabrik barunya di Cikarang, Jawa Barat.
Berdasarkan laporan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil di Tanah Air pada 2012 mencapai 1,16 juta unit, dimana 66,2%-nya atau 739.168 unit merupakan MPV.
“Peluncuran Kinergy EX mengukuhkan komitmen Hankook Tire untuk menggarap segmen mobil keluarga, dengan menyediakan produk yang lebih nyaman, berteknologi tinggi serta cocok dengan kondisi iklim dan jalan di Indonesia,” ujarnya pada acara peluncuran perdana Hankook Kinergy EX, Sabtu (27/4).
Yusuf Wibisono, Manager Pemasaran PT. Hankook Tire Indonesia, mengklaim Kinergy EX memiliki keunggulan yang lebih baik dibandingkan dengan ban-ban standar MPV lainnya, dengan harga jual berkisar Rp500.000-Rp700.000 per unit.
Kehadirannya Kinergy EX di Tanah Air diyakini bakal mengubah peta penguasaan pasar ban MPV nasional, dimana Hankook akan mulai disejajarkan dengan produsen ban lain yang lebih lama.