Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

PASAR MOBIL BEKAS: Perang Diskon Mobil Baru Pukul Pedagang Mobil Bekas

BISNIS.COM, JAKARTA—Para pedagang mobil bekas mengalami penurunan keuntungan pada kuartal pertama tahun ini menyusul anjloknya harga dan volume penjualan akibat ‘perang diskon” para prinsipal mobil baru.

BISNIS.COM, JAKARTA—Para pedagang mobil bekas mengalami penurunan keuntungan pada kuartal pertama tahun ini menyusul anjloknya harga dan volume penjualan akibat ‘perang diskon” para prinsipal mobil baru.

Herjanto Kosasih, Manager Senior Pemasaran Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua Jakarta, menuturkan total penjualan mobil bekas pada tiga bulan pertama tahun ini sekitar 6.700 unit, anjlok sekitar 10% dibandingkan pencapaian kuartal I/2012 yang mencapai kisaran 7.500 unit.

Terlebih dari sisi keuntungan yang didapat, lanjutnya, menyusut signifikan dibandingkan kuartal-kuartal sebelumnya menyusul turunnya harga mobil bekas sebagai imbas dari ‘perang diskon’ yang dilakukan para agen pemegang merek (APM) kendaraan.

“Diskon mobil baru itu gila-gilaan, bisa lebih dari Rp20 juta per unit, mulai dari mobil kecil sampai kelas premium. Otomatis volume penjualan kami turun dan yang paling signifikan itu dari harga jual, turunya sekitar 5%,” jelasnya kepada Bisnis, Minggu (7/4).

Dari target penjualan sebanyak 2.500 unit per bulan, kata Herjanto, penjualan di Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua sejak Januari jauh di bawah itu.

“Pada Januari-Februari itu penjualan sekitar 2.300 unit, sedangkan Maret hanya 2.100 unit sehingga total hanya sekitar 6.700 unit atau turun dari 7.500 unit pada kuartal I/20`12,” katanya.

Kondisi yang hampir sama juga diungkapkan oleh Leovan Widjaja, General Manager National Operation Mobil88. Menurutnya, volume penjualan mobil bekas di Mobil88 masih tumbuh pada kuartal I/2013, tetapi jika dari sisi nilai keuntungan yang diperoleh turun seiring dengan penurunan harga jual.

“Yang pasti perang harga atau diskon mobil baru akan menurunkan harga jual mobil bekas. Artinya dari sisi volume tetap tumbuh, tapi profit atau renevue sudah pasti turun,” ucapnya.

Volume penjualan mobil bekas di Mobil88, lanjutnya, tumbuh sekitar 20% selama periode Januari-Maret lalu. Trennnya ke depan dinilai akan sangat tergantung dari beberapa faktor, a.l. strategi penjualan para ATPM, serta kebijakan pemerintah dis ektor otomotif dan pembiayaan.

“Saya perkirakan pada kuartal II tahun ini revenue kami akan turun lagi,” ujarnya.

Berdasarkan segmentasi, Leovan menambahkan kendaraan tipe MPV masih mengasai pasar mobil bekas sekitar 65%. Sementara itu, kisaran harga jual mobil bekas yang banyak diburu konsumen yang berkisar Rp80 juta sampai Rp250 jutat per unit.

 

“Jadi kompetitor dari mobil bekas itu ya mobil baru. Ditambah nanti dengan adanya LCGC, maka akan ada efek domino ke harga jual mobil bekas,” tandasnya.

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Agust Supriadi
Editor : Others

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper