Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

7 Tips Lolos Uji Emisi Kendaraan Bermotor Agar Tidak Kena Tilang

Berikut adalah tujuh tips lolos uji emisi agar kamu tidak mendapatkan tilang dari kepolisian.
Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya bersama Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta mulai memberlakukan tilang uji emisi terhadap kendaraan roda dua dan roda empat termasuk kendaraan dinas petugas Kepolisian, Jumat (1/9/2023). ANTARA/Ilham Kausar
Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya bersama Dinas Lingkungan Hidup Provinsi DKI Jakarta mulai memberlakukan tilang uji emisi terhadap kendaraan roda dua dan roda empat termasuk kendaraan dinas petugas Kepolisian, Jumat (1/9/2023). ANTARA/Ilham Kausar

Bisnis.com, SOLO - Dilantas Metro Jaya telah mengadakan tilang uji emisi mulai hari ini, Jumat 1 September 2023 di DKI Jakarta.

Pada hari ini, setidaknya ada lima lokasi yang mengadakan tidak uji emisi tersebut. Lima titik penilangan ini yakni Jalan Pemuda, Jakarta Timur; Jalan Industri Kemayoran, Jakarta Pusat; Jalan RE Marthadinata, Jakarta Utara; Mal Taman Anggrek, Jakarta Barat; dan di Blok M Mal, Jakarta Selatan.

Operasi uji emisi ini dilakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebagai upaya mengurangi polusi di Ibu Kota.

Untuk masyarakat yang kendaraannya tidak lolos uji emisi, maka mereka akan mendapatkan tilang dari Ditlantas. Beruntung, ada beberapa tips yang bisa kamu ikuti agar kendaraan kamu lolos uji emisi.

Dilansir dari laman resmi MyPertamina, berikut adalah beberapa tips agar kendaraan kamu lolos uji emisi.

1. Pastikan saluran masuk bahan bakar dan filter udara dalam keadaan bersih

Tips pertama adalah kamu harus memastikan bahwa saluran masuk bahan bakar dan filter udara di motor kamu dalam keadaan bersih.

Sebab jika saluran bahan bakar dan filter udara berada dalam keadaan yang kotor, maka aliran udara yang masuk ke mesin akan terhambat, sehingga angka HC pun semakin tinggi.

Udara yang pasokannya kurang dalam proses pembakaran menyebabkan gas yang keluar dari knalpot menjadi lebih tinggi.

2. Jangan lupa periksa sistem pendingin dan pelumas mesin

Tips kedua yang harus kamu lakukan adalah memeriksa sistem pendingin dan pelumas mesin kendaraan kamu.

Ini berguna untuk memastikan kondisi kendaraan kamu harus berada dalam suhu yang stabil saat dilakukannya uji emisi.

3. Gunakan oli yang bagus

Untuk menjaga sistem pendingin kendaraan dalam kondisi bagus, maka kamu wajib menggunakan oli yang baik untuk melumasi mesin.

Pasalnya, oli mempengaruhi kadar CO yang dihasilkan serta mengendalikan emisi gas buang. Knalpot kendaraan juga dapat kamu. perhatikan sebab bagian ini memiliki tugas untuk mengubah emisi gas buang beracun menjadi udara yang bersih.

4. Jangan melakukan modifikasi kendaraan

Modifikasi kendaraan kerap dilakukan oleh anak muda. Padahal, ini bisa berpengaruh terhadap kondisi kendaraan kamu.

Agar kendaraan lolos uji emisi, maka kamu harus mempertahankan kondisi kendaraan dalam keadaan standar seperti buatan pabrik. Sebab jika sesuai standar pabrik, maka kemungkinan besar kendaraan sudah lolos uji emisi.

Tips kendaraan lolos uji emisi

5. Jangan lupa sering periksa busi dan koil kendaraan

Sebelum melakukan uji emisi, pastikan bahwa busi yang terdapat pada kendaraan kamu tidak dalam keadaan aus.

Busi yang aus akan menghasilkan kadar CO yang tinggi. Biasanya busi diganti dalam periode waktu tertentu jika kamu rajin melakukan servis kendaraan.

Sebelum uji emisi, kamu juga perlu mengganti busi baru agar lolos uji emisi. Pastikan juga bahwa koil dalam keadaan baik. Hal ini pun dapat dilihat melalui api yang dihasilkan pada busi.

6. Lakukan servis kendaraan secara rutin

Servis menjadi salah satu tindakan yang bisa membuat mesin kendaraan kamu tetap bagus.

Selain mengganti beberapa bagian yang mungkin akan membuat emisi kendaraan tinggi, melakukan servis secara rutin juga membuat kendaraan kamu berada pada kondisi optimal agar lulus uji emisi.

7. Gunakan bahan bakar yang sesuai

Bahan bakar yang sesuai dengan kendaraan kamu dapat membantu pembakaran di dalam mesin lebih baik dan sempurna, sehingga emisi yang dikeluarkan tidak membahayakan dan rendah kadar CO-nya.

Selain menekan kadar CO, menggunakan bahan bakar yang tepat dapat menjaga efisiensi dalam berkendara, menjaga performa, dan mengirit bensin.

Menggunakan bahan bakar dari SPBU Pertamina dapat menjadi salah satu hal untuk menjaga mesin kendaraan kamu. Dengan kualitas bahan bakar yang tinggi, pembakaran di dalam mesin akan berlangsung dengan sempurna sehingga mesin pun akan terawat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Halaman
  1. 1
  2. 2
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper