Bisnis.com, PRAYA – Sebanyak 33 tim asal Indonesia yang dihuni oleh para mahasiswa dari berbagai universitas, saling unjuk gigi untuk menciptakan kendaraan irit energi di gelaran Shell Eco-Marathon 2022.
Mereka akan melawan 16 tim lain yang berasal dari berbagai negara di Asia seperti India, Kazakhstan, Korea Selatan, Malaysia, Nepal, Filipina, Singapura, dan Vietnam.
Adapun, kompetisi inovasi tersebut digelar di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 11-15 Oktober 2022.
Sekadar informasi Shell Eco-Marathon merupakan kompetisi inovasi kendaraan hemat energi untuk pelajar dan mahasiswa.
Tim yang bersaing akan menjelajahi Sirkuit Mandalika menggunakan kendaraan hemat energi. Para peserta akan ditantang menciptakan kendaraan dengan capaian perjalanan terjauh menggunakan bahan bakar paling sedikit.
“Shell Eco-Marathon untuk pertama kalinya digelar di Indonesia, yang mempertemukan para mahasiswa, mitra bisnis, pelaku industri, pembuat kebijakan, untuk membantu mempromosikan inisiatif dan berkolaborasi lebih lanjut dalam mencari solusi untuk masa depan yang lebih berkelanjutan,” ujar Ingrid Siburian President Director and Country Chair Shell Indonesia, Kamis (13/10/2022).
Baca Juga
Sementara itu Vice President Marketing Mobility Shell Indonesia Dian Kusumadewi mengatakan, Shell Eco-Marathon Indonesia 2022 menjadi kompetisi yang baik untuk mewadahi beragam inovasi di bidang otomotif dan energi.
“Melalu acara ini, kita temukan semua stakeholder dari pemerintah, pengusaha dan mahasiswa untuk saling bertukar ilmu,” katanya Kamis (13/10/2022).
Adapun, program ini menyediakan sarana bagi tim sekolah menengah atas dan universitas untuk mengeksplorasi setiap aspek desain dan teknologi, menggunakan keterampilan sains, teknologi, teknik, dan matematika (STEM). Kemampuan itu dituangkan untuk membuat mobil ultra-hemat energi.dan kemudian membawanya ke lintasan dalam kompetisi.
Tim pelajar dan mahasiswa akan bertanding dalam dua kategori kendaraan, UrbanConcept dan Prototype.
Mereka akan merancang kendaraan yang dapat melaju dengan jarak terjauh dengan konsumsi energi paling sedikit. Sumber energi yang digunakan antara lain baterai listrik, sel bahan bakar hidrogen, bensin, etanol dan solar.
Adapun, kompetisi dengan kategori Prototype adalah jenis kendaraan yang memiliki potensi untuk mendorong batas dalam efisiensi energi. Bekerja mengikuti aturan yang berlaku, tim peserta akan mempertimbangkan ukuran dan berat, serta membuat kendaraan tersebut memungkinkan untuk efisien dan aerodinamis.
Sementara itu, kategori UrbanConcept dibangun untuk mempertimbangkan kebutuhan manusia seperti kenyamanan pengemudi dan ruang untuk bagasi, serta untuk spesifikasi yang lebih layak jalan termasuk empat roda dan wiper kaca depan.
Desain mobil tersebut terlihat lebih dekat dengan mobil penumpang dan dirancang untuk tim yang mempertimbangkan mengemudi di kota.
Adapun, universitas dari Indonesia yang berpartisipasi dalam Shell Eco-Marathon Indonesia 2022 adalah: Binus ASO School of Engineering, Universitas Diponegoro (Undip), Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Teknik Sepuluh November Surabaya (ITS), Politeknik Manufaktur Negeri Bandung, Universitas Sriwijaya, Universitas Syiah Kuala, Brawijaya University, Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Indonesia (UI), Universitas Jember, Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Muhammadiyah Ponorogo, Universitas Muhammadiyah Pontianak, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Negeri Malang, Universitas Negeri Padang, Universitas Negeri Semarang, Universitas Negeri Surabaya, Universitas Negeri Yogyakarta, UPN Jakarta, UPI, dan Universitas Sumatera Utara (USU).