Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) optimistis harga mobil listrik akan makin terjangkau seiring dengan keberadaan industri baterai yang terintegrasi di Indonesia.
Jokowi juga mengakui mobil listrik memiliki harga jual lebih mahal daripada mobil konvensional lantaran komponen utamanya, yaitu baterai, belum diproduksi secara massal. Adapun, harga baterai mobil listrik sendiri sekitar 40-50 persen dari harga mobil listrik.
"Untuk pertama seperti itu karena memang harga hampir 50 persen harga dari mobil itu memang cost-nya ada di baterainya sehingga kalau nanti ketemu teknologi terbaru, harga baterainya akan makin murah, makin murah, makin murah. Apalagi dibangun di Indonesia, di tempat di mana nikelnya itu ada, kobaltnya ada, sehingga semuanya dikerjakan dari hulu sampai hilir itu akan bisa menekan cost yang paling murah sehingga kompetitif. Saya kira ini masalah teknologi saja," kata Jokowi saat meresmikan pembangunan industri baterai listrik terintegrasi di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) melalui siaran virtual, Rabu (8/6/2022).
Di Indonesia sendiri, sejumlah produsen tercatat sudah mengeluarkan beberapa model kendaraan listrik antara lain Hybrid Electric Vehicle (HEV), Plug-in Electric Hybrid (PHEV), hingga Battery Electric Vehicle (BE). Tak hanya itu, merek yang sudah merilis mobil listrik, yakni Toyota, Hyundai, Nissan, DFSK, dan Lexus.
Seperti yang diketahui saat ini, harga mobil listrik masih tergolong mahal. Mobil listrik termurah di Indonesia dibanderol Rp600 juta. Berkat harganya yang mahal, mobil listrik jarang dilihat di jalanan meskipun dinilai lebih hemat.
Berdasarkan pantauan Bisnis, ini daftar harga mobil listrik di Indonesia.
Daftar harga mobil listrik di Indonesia:
- Renault Twizy - Rp595.000.000
- Hyundai Ioniq Electric -Rp682.000.000
- Hyundai Kona Electric - Rp742.000.000
- Nissan Leaf - Rp728.000.000
- Hyundai Ioniq 5 - Rp718.000.000 - Rp 829.000.000
- Lexus UX30e - Rp1.431.000.000
- Tesla Model 3 Standard Plus - Rp1.500.000.000
- Tesla Model Y Long Rang - Rp2.000.000.000
Adapun, baru -baru ini Wuling Motors (Wuling) sudah mulai memperkenalkan kendaraan listrik (EV) terbarunya. EV mini dikabarkan akan menjadi mobil listrik termurah di Indonesia.
Sekretaris Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) Kukuh Kumara mengatakan asosiasi belum mendapat harga resmi. Tapi dia memperkirakan harganya tidak akan lebih dari Rp300 juta.
“Dia [Wuling EV] September assembling (dirakit) di sini. Kita belum tahu harganya, tapi dengan jangkauan kendaraan itu yang akan sesuai, [perkiraan] harganya di bawah Rp300 juta,” katanya kepada wartawan.
Kukuh menjelaskan harga tersebut bisa dibeli dan sesuai dengan kemampuan beli masyarakat Indonesia. Produk yang diluncurkan Wuling menurut Kukuh sangat tepat. Perusahaan otomotif asal China tersebut memilih harga dan target yang umumnya dibutuhkan masyarakat.