Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tidak Ada di GIIAS 2021, Ternyata Suzuki Stop Jualan Karimun Wagon R

Namun demikian, produksi Karimun Wagon R untuk orientasi ekspor tetap berjalan. Donny menambahkan meski stoknya terbatas, beberapa dealer masih memiliki stok Karimun Wagon R untuk ditawarkan kepada pelanggan.
Karimun Wagon R. /Suzuki
Karimun Wagon R. /Suzuki

Bisnis.com, JAKARTA — Di gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) tak menampilkan unit mobil low cost green car (LCGC) Karimun Wagon R.

Perkembangan tersebut menandai detik-detik pamitnya Suzuki Karimun Wagon R dari pasar Indonesia. Donny Saputra, 4W Marketing Director PT SIS mengatakan pihaknya memang telah menyetop produksi roda empat tersebut untuk pasar dalam negeri. Pasalnya, perseroan tengah fokus menyongsong era elektrifikasi di Tanah Air.

"Kami sedang fokus untuk kendaraan eletrifikasi," kata Donny saat dikonfirmasi, Sabtu (20/11/2021).

Namun demikian, produksi Karimun Wagon R untuk orientasi ekspor tetap berjalan. Donny menambahkan meski stoknya terbatas, beberapa dealer masih memiliki stok Karimun Wagon R untuk ditawarkan kepada pelanggan.

Mobil dengan desain "tall wagon" ini pertama kali masuk ke pasar Indonesia pada September 2013. Di pasaran, kendaraan ini dibanderol dengan harga antara Rp122 juta hingga Rp144,5 juta.

Namun demikian, Donny masih enggan untuk menjelaskan langkah perseroan menghentikan penjualan mobil murah lainnya di Indonesia. "Detailnya tinggu release dari kami," ujarnya.

Karimun Wagon R merupakan generasi ketiga Karimun yang mulai dipasarkan pada 1999. Mobil ini memenuhi syarat persetujuan LCGC dengan konsumsi bahan bakar rendah dan tingkat pengadaan lokal yang cukup tinggi, dengan pusat produksi di Tambun, Bekasi, Jawa Barat.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Reni Lestari
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper