Bisnis.com, JAKARTA — PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) distributor resmi bus dan truk Mitsubishi Fuso yakin mencapai target pangsa pasar tahun ini, yakni 47 persen.
Direktur Sales and Marketing PT KTB Duljatmono mengatakan target KTB saat ini adakah mempertahankan posisi sebagai pemimpin pasar.
"Market share kita sampai dengan Oktober berada di posisi 46,7 persen, jadi tinggal 0,3 persen lagi yang harus dicapai," ujar Duljatmono alam konferensi pers di sela GIIAS 2021, Jumat (12/11/2021)
Dia pun menambahkan pasar kendaraan niaga masih terus naik mengikuti tren positif yang sudah terjadi sejak akhir Agustus lalu.
"Oleh sebab itu, kami masih punya kesempatan untuk mengejar peluang-peluang di bulan November dan Desember ini untuk mencapai target,” kata Duljatmono.
Duljatmono pun mengatakan salah satu pemberat pertumbuhan ketika adanya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), di mana pekerjaan di kota dibatasi dan ketika PPKM dilonggarkan menjadi pendorong pertumbuhan Fuso.
Pelonggaran PPKM juga turut membuka pertumbuhan dari industri-industri yang menjadi konsumen Mitsubishi Fuso. Seperti logistik, perkebunan, serta pertambangan, yang juga terus mencatatkan pertumbuhan selepas pelonggaran PPKM yang dimulai sejak Agustus 2021 lalu.
“Itu yang menjadi pendorong demand untuk Mitsubishi Fuso dan kendaraan komersial khususnya di kelas Medium Duty Truck (MDT) di sisa-sisa bulan 2021 ini,” jelas Duljatmono.
Adapun berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) per Oktober 2021, Mitsubishi Fuso membukukan penjualan retail 22.368 unit atau naik 31,4 persen secara tahunan. Secara bulanan penjualan perusahaan masih dalam tren positif, di mana tumbuh 26,5 persen.
