Bisnis.com, JAKARTA — Pasar otomotif tercatat kembali tumbuh positif. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil secara ritel Januari–April naik 5,9 persen secara tahunan menjadi 257.953 unit.
Apabila hanya membandingkan bulan April saja, penjualan mobil melambung tinggi dibandingkan dengan tahun lalu, atau tumbuh 28,3 persen. Hal ini megingat pada April 2020, industri otomotif mulai tertekan dampak pandemi Covid-19.
Pada bulan April, terpantau, seluruh merek yang menikmati fasiltas PPnBM ditanggung pemerintah, kecuali Honda naik dua digit dibandingkan dengan tahun lalu. Wuling memimpin pertumbuhan dengan 112,2 persen secara tahunan. Kemudian diikuti Nissan 64,1 persen, Toyota 48,7 persen, Mitsubishi 62,3 persen, Suzuki 14,2 persen, dan Daihatsu 13,0 persen.
Namun secara akumulasi, Januari–April, hanya Toyota, Mitsubishi, Wuling, dan Nissan yang sudah mencatat pertumbuhan positif.
Sementara itu dari sisi penjualan pabrik ke dealer atau wholesales, April secara tahunan naik 10,6 persen dan secara bulanan naik 7,6 persen. Total, Januari–April pengiriman mobil ke dealer sebanyak 265.934 unit atau tumbuh 8,7 persen secara tahunan.
Adapun berikut penjualan ritel dan wholesales 10 besar merek pada April 2021:
Penjualan Ritel April 2021:
Toyota 26.445 unit
Daihatsu 12.368 unit
Honda 10.048 unit
Mitsubishi Motors 8.848 unit
Suzuki 8.179 unit
Mitsubishi Fuso 2.744 unit
Isuzu 2.165 unit
Wuling 1.778 unit
Hino 1.665 unit
Nissan 988 unit
Wholesales April 2021:
Toyota 26.258 unit
Daihatsu 16.770 unit
Honda 11.350 unit
Mitsubishi Motors 10.102 unit
Suzuki 28.669 unit
Mitsubishi Fuso 2.986 unit
Isuzu 2.359 unit
Wuling 2.338 unit
Hino 1.713 unit
Mazda 439 unit
