Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Ingin Industri Otomotif Serap Lebih Banyak Tenaga Kerja

Jokowi menilai industri otomotif menjadi salah satu penggerak perekonomian nasional yang harus segera diakselerasi karena melibatkan banyak pelaku usaha dari hulu hingga hilir.
Presiden Joko Widodo dalam keterangan resmi tentang UU Omnibus Law Cipta Kerja pada Jumat, 9 Oktober 2020, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. /BPMI Setpres
Presiden Joko Widodo dalam keterangan resmi tentang UU Omnibus Law Cipta Kerja pada Jumat, 9 Oktober 2020, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. /BPMI Setpres

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginginkan industri otomotif bisa menyerap lebih banyak lagi tenaga kerja dan membantu menggerakkan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Kepala Negara menilai industri otomotif menjadi salah satu penggerak perekonomian nasional yang harus segera diakselerasi karena melibatkan banyak pelaku usaha dari hulu hingga hilir.

Keterlibatan UMKM, sambungnya, dalam rantai pasok juga harus terus ditingkatkan sebagai nilai tambah untuk mempercepat pemulihan ekonomi dalam negeri.

“Tentu saja yang paling penting adalah penyerapan tenaga kerja lokal dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Goal-nya adalah disini,” katan Jokowi dalam pembukaan acara Indonesia International Motor Show (IIMS) 2021, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (15/4/2021).

Adapun, IIMS 2021 digelar dengan konsep hybrid yaitu perpaduan pameran secara luring dan daring, karena Indonesia masih menghadapi pandemi Covid-19.

Salah satu perhelatan terbesar otomotif nasional ini diselenggarakan pada 15 – 25 April 2021 di JIExpo Kemayoran, Jakarta.

Pameran tersebut akan menampilkan sejumlah merek otomotif kenamaan seperti BMW, DFSK, Honda, MG, MINI, Mitsubishi Motors, Prestige Motorcars, Renault, Toyota, dan Wuling.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper