Bisnis.com, JAKARTA — PT Toyota Astra Motor mencatatkan peluncuran model baru sebanyak 13 unit, yang terdiri atas berbagai tipe mulai dari kendaraan multigunahingga kendaraan listrik berbasis baterai.
Marketing Director PT Toyota Astra Motor Anton Jimmi Suwandy mengatakan bahwa meski dilanda pandemi Covid-19, perusahaan tetap berkomitmen menyuguhkan produk serta layanan kepada konsumen sesuai dengan kebutuhan.
Dari segi model, TAM telah merilis Innova dan Fortuner secara bersamaan pada Oktober 2020. Perusahaan juga merilis 12 unit New GR Supra untuk pasar Indonesia dan yang terbaru Toyota melalui divisi merek mewahnya Lexus meluncurkan BEV UX 300e.
Sementara itu, dari sisi purnajual, Anton mengatakan bahwa TAM saat ini memiliki 333 gerai yang dilengkapi layanan inovatif di tengah pandemi, seperti Home Service dan Pick-Up Service.
Adapun, dari sisi pembiayaan, perusahaan berfokus pada sosialisasi dan edukasi layanan berlangganan mobil melalui aplikasi daring Kinto One.
“Ini tahun yang berat, market yang berat, tetapi kami juga selalu memberi solusi dan alternatif lainnya yang lebih kreatif lagi,” ujar Anton dalam webinar yang disiarkan di Instagram Toyota Indonesia, Rabu (16/12/2020).
Baca Juga
Toyota lewat para dealer resminya juga terus mendorong kinerja penjualan dengan berbagai macam promo. Auto2000 sebagai jaringan penjualan mobil Toyota di Indonesia diketahui memberi potongan harga untuk pembelian setiap model Toyota, termasuk model terlaris mereka yakni Avanza-Veloz.
Seperti dikutip dari laman resminya, Auto2000 memangkas harga Toyota Avanza sebesar Rp18 juta atau dari harga semula Rp197,7 juta menjadi Rp179,7 juta on the road Jakarta.
Diskon ini berlaku untuk semua varian Avanza. Selain itu, Auto2000 juga memangkas banderol Toyota Innova dari harga semula Rp337,6 juta menjadi Rp327,6 juta on the road Jakarta.
Anton mengatakan bahwa promo penjualan akhir tahun ini mampu mendongkrak kinerja perusahaan. Dengan demikian, kinerja penjualan otomotif pada Desember diharapkan meningkat dari bulan sebelumnya.
“Desember masih kami monitor. Harapannya bisa naik lagi dibandingkan November. Faktornya bisa meliputi demand dan kedua faktor promo penjualan,” tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
_1692301785.jpg?w=348&h=261)
