Bisnis.com, JAKARTA - Hyundai Motor Group mengumumkan penunjukan eksekutif baru sebagai respons terhadap perubahan iklim bisnis otomotif dan untuk memimpin pengembangan ekosistem mobilitas di masa depan.
Dikutip dari siaran resminya, Selasa (15/12/2020), perombakan berfokus pada kemampuan dan keahlian dan bertujuan memperkuat bisnis perusahaan di masa depan. Selain itu, juga untuk mengembangkan teknologi baru dan mempromosikan budaya kreatif di tempat kerja.
Jaehoon Chang, Wakil Presiden Eksekutif Hyundai Motor Company, dipromosikan menjadi Presiden dan CEO Hyundai Motor Company. Dia dinilai mencapai prestasi luar biasa dengan memimpin bisnis domestik Hyundai dan merek mewah Genesis.
“Dia juga memimpin upaya People & Business Operation Support Division dalam inovasi organisasi dan budaya Hyundai Motor Company. Dia adalah orang yang tepat untuk menjadi ujung tombak inovasi dan perubahan perusahaan,” tulis pernyataan resmi Hyundai.
Saat ini, Hyundai tercatat memiliki tiga Co CEO, yakni Jaehoon Chang, Wonhee Lee, dan Eon Tae Hae. Ketiganya berada di bawah kepemimpinan Euisun Chung, selaku Chairman Group yang resmi dilantik pada pertengahan Oktober 2020.
Chang, yang tahun ini berusia 56 tahun, diharapkan mampu memaksimalkan fokus perusahaan pada elektrifikasi, pabrik pintar, R&D teknologi dan tugas-tugas lain yang terkait dengan mobilitas masa depan.
Baca Juga
Perusahaan juga menyatakan bahwa sejumlah eksekutif yang memimpin bisnis masa depan Hyundai Motor, seperti Urban Air Mobility (UAM), mengemudi otonom dan sel bahan bakar hidrogen, telah mendapatkan promosi.
Di antara eksekutif yang baru dipromosikan, 30 persen berasal dari sektor bisnis dan penelitian di masa depan. Grup ini juga menunjuk para pemimpin baru untuk afiliasi utamanya, termasuk Hyundai Mobis Co., Hyundai Engineering & Construction Co. dan Hyundai Wia Corp.