Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Diluncurkan Juni 2020, Toyota Ungkap Model Baru Harrier

Toyota Motor Corporation (Toyota) hari ini mengungkap tampilan Harrier model baru yang akan ditampilkan kepada publik pada Juni 2020.
Fatkhul Maskur
Fatkhul Maskur - Bisnis.com 14 April 2020  |  09:00 WIB
Diluncurkan Juni 2020, Toyota Ungkap Model Baru Harrier
Toyota Harrier. /TMC

Bisnis.com, JAKARTA - Meski baru meluncurkan pada Juni 2020, Toyota telah membocorkan tampilan model baru Harrier. Nuansa sport begitu menonjol saat mobil dilihat dari samping dengan garis-garis desain yang mengalir ke bagian belakang.

Harrier pertama kali muncul pada 1997 merupakan pelopor mobil berjenis urban sport utility vehicle (urban SUV) Toyota.

Toyota Harrier diposisikan bukan sebagai SUV biasa, melainkan mobil gagah dengan tampilan yang mewah untuk masyarakat perkotaan yang gemar berpetualang.

Untuk mewujudkan hal itu, Toyota Harrier baru hadir dengan tampilan wajah yang lebih lebih tajam dengan garis yang mengalir dari grille depan hingga ke lampu depan.

Toyota menyediakan tujuh warna untuk Harrier ini, dengan hitam sebagai warna unggulan.

Pada bagian dalam, Harrier baru menyediakan dashboard yang lebih lebar untuk menempatkan berbagai fitur. Interiornya berlapis kulit dan sebagian diberikan ornamen warna kayu.

Layaknya mobil untuk berpetualang, mobil ini menyediakan sunroof elektrik untuk menikmati pemandangan dari atas mobil.

Mobil ini tersedia dalam dua pilihan mesin, yakni A25A FXS Dynamic Force 2.500 cc dan M20A FKS Dynamic Force 2.000cc dengan Direct Shift CVT.

Toyota akan mengumumkan harga New Harrier pada peluncurannya pada Juni 2020.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

toyota harrier Pasar SUV
Editor : Fatkhul Maskur

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    Terpopuler

    Banner E-paper
    back to top To top