Bisnis.com, JAKARTA – Toyota Indonesia memastikan tidak akan memasukan Yaris Jepang ke Tanah Air. Pasalnya, Yaris terbaru yang meluncur di Jepang memiliki platform yang berbeda dengan Yaris di Indonesia.
Direktur Pemasaran PT Toyota-Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy mengatakan secara global Toyota memiliki tiga jenis Yaris yakni Yaris Jepang-Eropa, Yaris Amerika Serikat, dan Yaris Asia.
"Yaris Jepang untuk pasar Jepang bukan untuk Indonesia. Pasti kami tidak kenalkan untuk Indonesia. Kita sudah punya platform sendiri," ujarnya, Minggu (2/11/2019).
Adapun, Yaris Jepang telah dirilis baru-baru ini bersamaan dengan ajang Tokyo Motor Show 2019. Yaris Jepang menggunakan arsitektur Toyota New Global Architecture (TNGA) dan tampil lebih garang dibandingkan generasi sebelumnya.
Anton menjelaskan di Indonesia, Toyota pada 2018 telah melakukan penyegaran pada Yaris. Mobil hatchback itu diklaim tampil lebih sporty dengan beberapa peningkatan fitur.
Adapun di Tanah Air, Yaris bersaing ketat dengan model sedan buntung lainnya seperti Honda Jazz, Suzuki Baleno, Mazda 2, Volkswagen Polo dan Golf, Hyundai i20, hingga Mini.
Sepanjang Jannuari-September 2019, Toyota telah mengirimkan 6.219 unit Yaris ke dealer. Yaris dipasarkan mulai dari Rp238,3 juta untuk tipe E M/T hingga Rp278,8 juta untuk tipe TRD Sportivo CVT.
