Bisnis.com, JAKARTA - Wuling telah mengumumkan rencana merambah pasar ekspor mulai semester kedua pada tahun ini. Ekspor akan menjadi pembuktian kualitas kendaraan yang diproduksi Wuling di Indonesia.
Brand Manager Wuling Motors Dian Asmahani mengatakan bahwa model kendaraan yang akan diekspor tersebut adalah sport utility vehicle (SUV) yang artinya Wuling Almaz.
"Yang diekspor itu platform Almaz. Nanti namanya jadi apa, masih belum bisa diungkapkan. Waktu ekspor pastinya adalah semester dua nanti," ujarnya di Jakarta, Senin (21/5/2019).
Wuling membidik negara-negara di Asia Tenggara sebagai sasaran ekspornya.
Menurutnya, respon masyarakat pada keberadaan Almaz sangat positif. Sejak diluncurkan pada Februari lalu, pesanan kendaraan (SPK) yang masuk telah lebih dari 1.500 unit. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) pun mencatat penjualan SUV pertama Wuling ini telah menyentuh angka 1.593 unit.
Ekspor Wuling ini juga semakin meramaikan pasar ekspor yang masih didominasi pabrikan asal Jepang. Gaikindo mencatat pada Januari hingga April 2019, ekspor utuh (completely built up/CBU) mencapai 90.236 unit atau naik 16,2% dari periode yang sama tahun lalu yakni sebesar 77.637 unit.
Apabila rencana ekspor Wuling Motors terlaksana, pabrikan asal China itu akan turut tercatat sebagai salah satu kontributor pencapaian target ekspor mobil Indonesia pada tahun ini sebanyak 400.000 unit.