Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penjualan Wuling Tumbuh, Conferro Masih Jadi Andalan

Penjualan ritel Wuling berhasil membukukan pertumbuhan hingga 18,5% atau mencapai 2.470 unit bila dibandingkan tahun lalu yang hanya mencapai 2.085 unit. Dengan pertumbuhan tersebut, penguasaan pasar pun juga meningkat dari 1,1% pada tahun lalu menjadi 1,5% pada tahun ini.
Wuling Confero. /wuling.id
Wuling Confero. /wuling.id

Bisnis.com, JAKARTA – Penjualan retail Wuling berhasil membukukan pertumbuhan hingga 18,5% atau mencapai 2.470 unit bila dibandingkan tahun lalu yang hanya mencapai 2.085 unit. Dengan pertumbuhan itu, penguasaan pasar pun juga meningkat dari 1,1% pada tahun lalu menjadi 1,5% pada tahun ini.

Namun sebaliknya, penjualan (wholsales) Wuling Motors hingga Februari 2019 justru mengalami penurunan hingga 19,5% bila dibandingkan dengan periode di tahun sebelumnya. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat pabrikan asal China ini hanya mengirimkan 1.559 unit hingga bulan ke dua tahun ini atau menurun 377 unit dari 1.936 unit pada tahun lalu.

Gaikindo juga mencatat Wuling Conferro menjadi menjadi penyumbang penjualan tertinggi dengan 932 unit. Sedangkan model SUV (sport utility vehivle) terbaru Wuling yakni Almaz menyusul di tempat ke-2 dengan 586 unit. Sisanya, Cortez dan Formo berturut-turut menyumbang 37 unit dan 4 unit.

Di sisi lain, Brand Manager Wuling Motors, Dian Asmahani mengatakan bahwa penjualan Almaz sejak peluncurannya pada pertengahan Januari telah mencapai lebih dari 1.000 unit.

“Proses pengiriman tergantung urutan pemesanan dan kesiapan dokumen yang dibutuhkan setelah pemesanan. Kira-kira pada Maret hingga Mei mendatang sekitar 1.000 pemesan pertama akan mendapatkan mobilnya [Almaz],” ujarnya di Bandung, Sabtu (16/3/2019).

Kendala kesiapan dokumen biasanya dialami oleh konsumen yang membeli Almaz melalui leasing atau pembiayaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper