Bisnis.com, JAKARTA--Toyota Motor Corporation telah berinvestasi Rp22,9 triliun melalui PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) untuk membangun pabrik di Karawang, Bekasi, Jawa Barat. Investasi itu terjadi pada periode 2015 hingga 2017.
Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto mengatakan, sejak Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkunjung ke Toyota Motor tahun 2015, Toyota telah berinvestasi untuk meningkatkan kapasitas produksi di TMMIN.
"Kapasitas sudah meningkat menjadi 250.000 unit kendaraan, 409.000 unit mesin, dan lainnya," ujarnya di sela-sela acara 'Realisasi 1 Juta Unit Ekspor CBU' Toyota di Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (13/9/2018).
Airlangga menjelaskan, investasi itu sejalan dengan ekspansi Toyota untuk meningkatkan pasar ekspor. Adapun, hari ini TMMIN mengirimkan 1.879 unit CBU kendaraan ke berbagai negara seperti Bahrain, Bangladesh, Laos, Myanmar, Peru, Qatar, Saudi Arabia, Thailand, dan Costa Rica.
Presiden Direktur TMMIN Warih Andang Tjahjono mengatakan, sejak 2015 Toyota telah berkomitmen kepada Presiden untuk berinvestasi Rp20 triliun. Hingga awal tahun ini, investasi Toyota telah mencapai Rp22,9 triliun di mana paling besar untuk pembangunan pabrik Karawang III yang memproduksi mesin.
"Tadi kami laporkan ke Presiden [Jokowi] sampai dengan awal tahun ini investasi kami sudah Rp22,9 triliun, paling besar ialah pembangunan pabrik Karawang III untuk produksi mesin," tambahnya.