Bisnis.com, JEPANG – Sebuah unit usaha Mitsubishi Materials Corp diketahui memalsukan data produk selama bertahun-tahun, demikian dilaporkan Nikkei, Kamis (23/11/2017). Hal ini menjadi skandal penjaminan mutu terbaru yang melibatkan pabrikan Jepang.
Mitsubishi Cable Industries telah memalsukan data produk yang digunakan oleh ratusan pelanggan untuk industri seperti pesawat terbang. Tidak ada masalah keamanan yang ditemukan sejauh ini, tulis Nikkei mengutip banyak sumber.
Sejauh ini Mitsubishi belum bisa dibhubungi terkait hal ini karena hari libur nasional.
Situs perusahaan mengatakan bahwa O-ring, yang digunakan sebagai produk penyegel, dipasok ke area penting pesawat terbang dan penggunaan nuklir. Suku cadang ini diklaim diproduksi dengan kualitas dan keandalan tingkat tinggi.
Laporan Nikkei mengatakan perusahaan tersebut menemukan masalah tersebut dalam sebuah penyelidikan menyusul skandal pemalsuan data di Kobe Steel, perusahaan baja terbesar ketiga di Jepang. Mitsubishi Materials memiliki saham 45% dalam usaha patungan tabung tembaga dengan Kobe Steel, termasuk pabrik Hatano, pusat skandal pemalsuan.
Kobe Steel telah mengakui bahwa telah melakukan kesalahan terkait pemeriksaan akhir produk. Alhasil kejadian ini berimbas pada pabrikan mobil, pesawat terbang, dan perusahaan lain memeriksa keamanan produk mereka.
Baca Juga
Keyakinan dalam kecakapan manufaktur Jepang juga mendapat pukulan dari beberapa pengungkapan baru-baru ini bahwa mobil Nissan dan Subaru telah gagal memenuhi prosedur pemeriksaan akhir selama beberapa dekade.