Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ford & Toyota Dirikan Organisasi Nirlaba SmartDeviceLink Consortium

Ford Motor Co. dan Toyota Motor Co., mendirikan organisasi nirlaba bernama SmartDeviceLink Consortium untuk mengelola sebuah platform perangkat lunak.
Ford./.uk.reuters.com
Ford./.uk.reuters.com

Bisnis.com, JAKARTA - Ford Motor Co. dan Toyota Motor Co., mendirikan organisasi nirlaba bernama SmartDeviceLink Consortium untuk mengelola sebuah platform perangkat lunak.

Platform itu akan memberi lebih banyak pilihan bagi para pelanggan terkait bagaimana tersambung dan mengatur aplikasi ponsel pintar saat berkendara.

Sebagaimana dikutip dari laman toyota motor, Jumat (6/1/2017), teknologi SmartDeviceLink didasarkan pada pengembangan perangkat lunak Ford,  AppLink™ yang telah diluncurkan pada 2013 silam. AppLink telah terpasang pada lebih dari 5 juta kendaraan milik Ford di seluruh dunia.

Organisasi SmartDeviceLink pada dasarnya untuk menyediakan akses mudah ke sejumlah aplikasi ponsel pintar menggunakan sistem perintah suara dan tersambung dengan layar di kendaraan, serta memberi kemudahan bagi para pelanggan dengan mengintegrasikan satu solusi saling terkait untuk penggunaan oleh para produsen otomotif yang tergabung di dalamnya.

"Inovasi yang terus berkembang merupakan alasan utama bagi Ford untuk mendirikan SmartDeviceLink dan organisasi ini merupakan langkah besar untuk mencapai tujuan tersebut," kata Doug VanDagens, Global Director untuk Ford Connected Vehicle and Services sekaligus salah satu dewan direksi dalam konsorsium tersebut.

"Para konsumen akan merasakan pengalaman aplikasi yang inovatif dan terbaru dari kolaborasi ini dan menggandeng para pengembang," tambahnya.

Sejumlah manufaktur otomotif besar tercatat menjadi anggota pertama yang tergabung dalam organisasi tersebut seperti Mazda Motor Corporation, PSA Group, Fuji Heavy Industries Ltd. (FHI) dan Suzuki Motor Corporation.

Sementara itu, Elektrobit, Luxoft, dan Xevo juga tercatat menjadi supplier pertama yang turut bergabung serta Harman, Panasonic, Pioneer dan QNX yang telah menandatangani Letters of Intent guna menyatakan keikutsertaan mereka dalam organisasi tersebut.

Presiden Toyota Shigeki Tomoyama mengatakan, konektivitas antara ponsel pintar dan sistem tatap muka di dalam kendaraan merupakan salah satu  hal paling penting dalam penyediaan jasa konektivitas kendaraan."

"Kami senang berkolaborasi dengan banyak manufaktur otomotif dan para pemasok yang telah membagikan ide kami ini," katanya.

Nantinya, para konsumen juga akan mendapat keuntungan, karena para pengembang dan produsen otomotif yang terlibat di dalamnya akan memasukkan setiap ada pengembangan yang dilakukan guna meningkatkan kualitas dan keamanan perangkat lunak tersebut.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yusran Yunus
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper