Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sikut Volkswagen, Toyota Sabet Predikat Produsen Otomotif Terbesar Dunia

Toyota mempertahankan predikat sebagai produsen otomotif terbesar di dunia ketika hari ini merilis penjualan globalnya yang mencapai 10,15 juta unit kendaraan tahun lalu, melampaui Volkswagen yang sedang dilanda skandal emisi dan produsen saingannya dari AS, General Motors.

Bisnis.com, TOKYO - Toyota mempertahankan predikat sebagai produsen otomotif terbesar di dunia ketika hari ini merilis penjualan globalnya yang mencapai 10,15 juta unit kendaraan tahun lalu, melampaui Volkswagen yang sedang dilanda skandal emisi dan produsen saingannya dari AS, General Motors.

Sedang berjuang mengatasi dampak skandal penipuan tingkat emisis, Volkswagen belum lama mencatat penjualan 9,93 juta kendaraan di seluruh dunia pada 2015, sedangkan GM yang membuat Chevrolet dan Cadillac membukukan angka 9,8 juta unit.

Pada paruh pertama tahun lalu, Volkswagen berada di tempat teratas, melewati Toyota karena pabrikan Jerman itu mendapatkan momentum besar di negara-negera berperekonomian berkembang.

Namun kemudian mencatat penurunan penjualan tahunan yang terbesar dalam lebih dari satu dekade ini, akibat skandal penipuan tingkat emisi besar-besaran.

Volkswagen karam ke tingkat krisis terbesarnya setelah September silam mengakui telah memasangkan perangkat yang dirancang untuk mengelabui tingkat emisi pada 11 juta unit mobilnya.

Toyota menyalip dominasi berdekade-dekade GM sebagai produsen otomotif terbesar di dunia pada 2008 namun ambruk kembali tiga tahun kemudian setelah bencana gempa-tsunami Jepang yang menghambat produksi dan mengacaukan rantai pasokannya.

Tetapi pada 2012 Toyota kembali melewati pabrikan mobil AS yang berpusat di Detroit itu dan sejak itu selalu berada di atas, demikian AFP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper