Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Toyota Gandeng Ford Kembangkan Sistem Telematik untuk Dashboard

Pabrikan otomotif terkemuka dunia asal Jepang, Toyota Motor Corp. menggandeng Ford Motor Co. untuk mengembangan sistem telematik buatan Ford, SmartDeviceLink guna merespons dominasi Apple Inc. dan Google di fitur dashboard mobil.
/Bloomberg
/Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Pabrikan otomotif terkemuka dunia asal Jepang, Toyota Motor Corp. menggandeng Ford Motor Co. untuk mengembangan sistem telematik buatan Ford, SmartDeviceLink guna merespons dominasi Apple Inc. dan Google di fitur dashboard mobil.

SmartDeviceLink merupakan platform terbuka bagi para pengendara untuk mengundang para relasinya menggunakan berbagai fitur in-car application.

Di lain pihak, Toyota telah menolak penawaran fitur sistem CarPlay dari Apple dan Android Auto dari Google yang memfokuskan pada keselamatan dan keamanan.

"Mengembangkan fitur layanan konektivitas ponsel pintar pada kendaraan yang lebih aman dan nyaman menjadi nilai tambah dan keuntungan bagi produsen otomotif dalam menawarkan produknya kepada konsumen," kata Executive Vice President Toyota, Shigeki Terashi.

Tidak hanya Toyota, Ford mengklaim bahwa sejumlah perusahaan otomotif menaruh minat atas SmartDeviceLink yakni Honda Motor Co., Subaru, merek mobil di bawah Fuji Heavy Industries Ltd., Mazda Motor Corp. dan Peugeot SA.

Kesepakatan tersebut mengindikasikan bahwa kedua manufaktur otomotif terbesar di dunia tersebut masih mewaspadai potensi dominasi yang terlalu besar dari Apple dan Google terhadap fitur teknologi yang dipasang pada mobil.

IHS Automotive memperkirakan penjualan Apple dan Google akan menghasilkan US$18,6 miliar pada 2021 mendatang.

Kerja sama Toyota dan Ford ini bukanlah yang pertama. Sebelumnya, Toyota sepakat untuk menggunakan teknologi MirrorLink yang diciptakan oleh Car Connectivity Consortium yang merupakan grup dari produsen otomotif dan manufaktur ponsel yaitu Volkswagen AG, General Motors Co., Hyundai Motor Co., Samsung Electronics Co. dan HTC Corp.

MirrorLink merupakan fitur yang memiliki aplikasi navigasi dan hiburan pada ponsel pintar pengemudi yang terpasang pada layar dashboard mobil mereka.

"Kami menginginkan 25 aplikasi navigasi dan 15 music player dan berbagai fitur yang belum terpikirkan oleh orang-orang,"
kata Alan Ewing yang bertindak sebagai Presiden dari konsorsium tersebut dalam sebuah wawancara.

IHS Automotive telah memprediksi bahwa MirrorLink akan mengejar kepopularitasan CarPlay dan Android Auto.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yusran Yunus
Editor : Rustam Agus
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper