Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Proton Akan Naikkan Harga. Bisnis Otomotif Malaysia 2016 Diprediksi Terkoreksi

Industri otomotif Malaysia pada tahun 2016 harus menerima kenyataan yang kurang menyenangkan.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, KUALA LUMPUR -- Industri otomotif Malaysia pada tahun 2016 harus menerima kenyataan yang kurang menyenangkan.

Malaysia pada 2016 diperkirakan akan menaikkan harga kendaraan termasuk mobil nasional Proton Holdings Bhd (Proton) dan Perusahaan Otomobil Kedua Sdn Bhd (Perodua).

Kemungkinan tersebut telah diungkapkan beberapa pejabat yang terlibat dalam industri otomotif di Malaysia, termasuk Proton dan Perodua, demikian dilaporkan harian Kosmo, Kamis (31/12/2015).

CEO Proton Datuk Abdul Harith Abdullah mengatakan bahwa kenaikan harga itu untuk mengimbangi turunnya nilai ringgit karena sebagian besar bahan perusahaan tersebut dibeli dengan mata uang asing.

Presiden dan CEO Perodua Datuk Aminar Rashid Salleh mengatakan bahwa penurunan ringgit terhadap dolar AS memberi dampak pada peningkatan biaya operasi perusahaan.

Sementara itu, dosen Universitas Sains Islam Malaysia Mohammad Noorizuddin Nooh mengatakan bahwa kenaikan harga mobil akan menyebabkan industri otomotif merosot pada tahun 2016.

Dengan situasi seperti saat ini, kata dia, Bank Negara Malaysia mengenakan dasar yang ketat atas perjanjian jual beli sehingga masyarakat sukar mendapatkan akses kepada pinjaman bank untuk membeli mobil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Saeno
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper