Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Toyota Perluas Pasar Indonesia Timur

PT Toyota Astra Motor memperluas pasarnya di kawasan Indonesia Timur dengan membuka satu unit diler di Kabupaten Gorontalo

Bisnis.com, JAKARTA—PT Toyota Astra Motor memperluas pasarnya di kawasan Indonesia Timur dengan membuka satu unit diler di Kabupaten Gorontalo.

Pembukaan diler di sana bukan tanpa alasan, PT Toyota Astra Motor (TAM)melihat potensi terus bertumbuhnya ekonomi di Gorontalo dengan kebutuhan alat transportasi yang terus berkembang. Dari pengamatan TAM, ekonomi di sana bertumbuh ditunjang sektor perkebunan, perikanan, dan pariwisata.

Hingga Juni 2015, total pasar kendaraan roda empat di Provinsi Gorontalo tercatat sebanyak 1.882 unit, atau rata-rata 314 unit perbulan. Dari jumlah tersebut,  Kabupaten Gorontalo berkontribusi sekitar 31% dengan rata-rata penjualan 98 unit perbulan.

Gorontalo pun merupakan kabupaten dengan jumlah penduduk terbanyak di provinsi tersebut. Hal ini dianggap TAM menjadi salah satu pasar potensial bagi pertumbuhan bisnis otomotif di kawasan Indonesia Timur.

“Kami berkomitmen menggapai para pelanggan yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia,” kata Wakil Presiden PT TAM Suparno Djasmin, akhir pekan lalu.

Meski demikan, dia tidak menyebut besaran pangsa pasar atau penjualan TAM di sana. Pun demikian target yang ingin diraih melalui penambahan diler itu.

Diler tersebut merupakan outlet ke-22 Toyota di bawah PT Hasjrat Abadi selaku mitra TAM dalam mengelola showroom di kawasan Indonesia Timur. Adapun diler ini tercatat sebagai jaringan ke-277 yang dimiliki TAM yang tersebar di 34 provinsi di Tanah Air.

Rencananya, TAM masih akan menambah sembilan unit diler lagi di sisa tahun ini. Menurut Direktur Pemasaran PT TAM Rahmat Samulo, meski ekonomi melambat penambahan diler tidak akan mengalami penundaan.

Hal itu dikarenakan kebijakan TAM yang tidak melakukan penundaan terhadap investasi jangka panjang. Samulo mengakui diler yang banyak menjadi salah satu kelebihan yang dimiliki pihaknya untuk menguasai pasar selain dengan menawarkan produk baru.

“Produk memang jadi strategi kami dalam meningkatkan pasar tapi bukan satu-satunya, kami pun fokus pada peningkatan pelayanan dan jaringan. Karena kami harus semakin dekat dengan konsumen selain menawarkan produk yang lengkap dibarengi layanan purna jual yang baik,” tuturnya.

Selain menyasar pasar di Kabupaten Gorontalo, diler tersebut akan membidik konsumen di kabupaten sekitarnya. Diler tersebut didirikan di lahan seluas 5.285 m2, dengan luas bangunan 2.712 m2.

Diler baru itu dilengkapi dengan 15 service stall untuk melayani perawatan dan perbaikan berbagai macam kendaraan Toyota, serta satu stall yang dikhususkan untuk melayani truk Toyota Dyna.

Menurut Samulo, penambahan diler pun dilakukan untuk merealisasikan target penguasaan pangsa pasar di kisaran 32% hingga 33% tahun ini. Merujuk data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, penjualan TAM secara wholesales periode Januari-Juli 2015 mencapai 176.448 unit.

Dengan raihan tersebut TAM sudah menguasai pangsa pasar di kisaran 30,3% dari total pasar 581.941 unit. Sedangkan secara ritel pada periode yang sama total penjualan TAM mencapai 187.565 unit.

Dengan jumlah tersebut perolehan pangsa pasar TAM sekitar 31,5%. Pada periode tersebut total penjualan secara ritel mobil di Indonesia mencapai 595.721 unit.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper