Bisnis.com, MICHIGAN — Hyundai Motor Co mendesain ulang salah satu SUV andalannya, Tucson, untuk kembali mendulang pertumbuhan penjualan di Amerika Serikat.
Tucson versi baru hadir lebih panjang, lebih lebar serta lebih rendah dan mulai dijual bulan ini. Hingga Juni lalu, penjualan Tucson di Amerika Serikat turun 7% menjadi 22.634 unit. Sedangkan total penjualan Hyundai di sana tumbuh sekitar 1,8%.
Saat ini, di Negeri Paman Sam, 80% penjualan Hyundai adalah sedan. Sedangkan total pasar di sana 56% adalah truk seperti kabin ganda dan crossover atau SUV.
"Sangat sulit bagi kami untuk mempertahankan kurva pertumbuhan. Stagnasi kami terutama karena ketidak mampuan untuk bersaing di sisi truk," kata CEO Hyundai Amerika Serikat Dave Zuchowski, seperti dikutip Bloomberg akhir pekan lalu.
Hyundai harus menstimulus pasar dengan Tucson baru karena permintaan SUV yang cukup besar, dan di sisi lain tidak memiliki andalan di segmen pikap atau kabin ganda.