Bisnis.com, JAKARTA—Mitsubishi Corporation dikabarkan hendak menambah investasi di Indonesia untuk memperluas lini produk kendaraan bermotor di segmen low cost.
Menteri Perindustrian M.S. Hidayat mengatakan perusahaan asal Jepang itu ingin menjajaki segmen kendaraan bermotor hemat bahan bakar dan harga terjangkau (KBH2). “Mitsubishi mau masuk ke segmen mobil murah,” tuturnya, di Jakarta, Rabu (10/9/2014).
Hidayat menyatakan dalam beberapa bulan mendatang Mitsubishi akan mengumumkan investasi baru mereka di sektor otomotif nasional. Tidak disebutkan model kendaraan yang akan dijadikan LCGC di Indonesia. Namun, Mitsubishi pernah mengungkapkan bahwa city car Mirage berpotensi dikembangkan menjadi LCGC.
Perusahaan asal Jepang itu menyiapkan dana sektiar US$1 miliar. Sepanjang 2006 – 2014, total kapital yang dibenamkan Mitsubishi di Tanah Air diperkirakan mencapai US$7 miliar di berbagai sektor.
Lini bisnis otomotif Mitsubishi di Indonesia dilakukan bekerja sama dengan PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors. Perseroan ini menjadi distributor kendaraan yang diproduksi Mitsubishi Motor Corporation dan Mitsubishi Fuso Truck and Bus Corporation.
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat selama Januari – Juli 2014 penjualan Mitsubishi dari pabrikan ke diler berjumlah 86.056 unit. Angka ini setara dengan pangsa 11,73% di pasar otomotif domestik.