Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Bidang Komersial Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) Sigit Kumala memprediksikan pada semester II/2014, masing-masing agen pemegang merek (APM) akan mengurangi distribusi ke tataran diler.
Hal ini dilakukan untuk mengurangi stok di pasar. Pasalnya, serapan pasar pada semester I/2014 lebih kecil dibandingkan dengan jumlah wholesales pada kurun waktu tersebut.
“Pasar sepeda motor semester I/2014 mencapai 4,2 juta atau rata-rata 700.000 unit motor sebulan. Itu tinggi sekali, padahal penyerapan market-nya tdak segitu. Realisasi penjualan di tataran retail lebih kecil,” katanya kepada Bisnis belum lama ini.
Sehingga, menurut Sigit, pada paruh kedua tahun ini jumlah penjualan bisa lebih kecil. Sigit memprediksi jumlahnya di atas 3,5 juta pada semester II/2014.