Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bisnis Mobil: HPM Prioritaskan Mobilio Ketimbang Brio Satya

PT Honda Prospect Motor (HPM) mengukir pergerakan sales mencolok pada Maret 2014. Pasalnya, pengiriman Brio Satya dari pabrikan ke diler (wholesales) anjlok tajam sementara lonjakan terjadi pada penjualan Mobilio.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA -- PT Honda Prospect Motor (HPM) mengukir pergerakan sales mencolok pada Maret 2014. Pasalnya, pengiriman Brio Satya dari pabrikan ke diler (wholesales) anjlok tajam sementara lonjakan terjadi pada penjualan Mobilio.

Penjualan low cost and green car (LCGC) Honda Brio Satya susut 79,4% menjadi 425 unit pada bulan lalu. Padahal, selama Februari kendaraan ini laku 2.061 unit. Bahkan, wholesales di awal tahun mencapai 2.297 unit.

Sementara itu, Honda Mobilio penjualannya melesat 69,7% jadi 10.592 unit. Wholesales low multi purpose vehicle (LMPV) ini naik signifikan selama triwulan pertama. Pada Januari laku 1.508 unit lalu merangkak jadi 6.241 unit di Februari hingga akhirnya menembus 10.000 unit. 

Direktur Pemasaran dan Purnajual PT HPM Jonfis Fandy menyatakan kontradiksi antara Satya dan Mobilio itu merupakan kesengajaan. Tujuannya, untuk mengejar pemenuhan pesanan LMPV dengan cara menekan kuantitas produksi LCGC.

“Kalau penjualan Mobilio naik, Brio turun. Brio Satya pasti kalah dari Mobilio. Karena, secara umum saja kontribusi LCGC maksimal hanya 15% hingga 20% terhadap total market otomotif nasional, LMPV sampai 40%,” ucapnya kepada wartawan, akhir pekan lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dini Hariyanti
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper