Bisnis.com, JAKARTA—Selain Outlander Hybrid Plug-in, Mitsubishi juga memamerkan mobil mutakhir MiEV Evolution II di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2013. Seperti apakah kendaraan ini?
Mitsubishi MiEV Evolution II sebenarnya dirancang khusus untuk mencapai hasil maksimal di kompetisi Pikes Peak International Hill Climb (PPIHC), sebuah kejuaraan time-trial otomotif tahunan tertian di dunia. Ajang ini digelar di sirkuit alam Rocky Mountains, Colorado, Amerika Serikat.
Kejuaraan itu dilakukan pada kondisi ekstrem, start dimulai pada ketinggian 9.390 kaki dan finish pada ketinggian 14.110 kaki. Panjang lintasan 12,42 mil dan terdapat 156 tikungan, menjadikannya tempat untuk membuktikan performa terbaik sebuah kendaraan.
Tidak hanya itu, masih ada tantangan lain seperti perubahan tekanan udara, temperatur yang makin dingin, dan kondisi cuaca yang beragam, sehingga menambah tingkat kesulitan kompetisi tersebut.
Dalam kejuaraan PPIHC ke-91 yang digelar pada 30 Juni 2013, Mitsubishi diwakili oleh legenda Paris-Dakar Hiroshi Masuoka dan juara 6 kali PPIHC di kelas sepeda motor, yakni Greg Tracy. Keduanya mengendarai dua MiEV Evolution II dalam Divisi EV (mobil listrik).
Meskipun menghadapi medan dan kondisi alam yang berat, MiEV Evolution II tersebut berhasil meraih juara kedua dan ketiga. Pada 2012, Mitsubishi juga berhasil menempati posisi kedua di Divisi EV dengan i-MiEV Evolution.
MiEV Evolution II digerakkan oleh empat drivetrain (dua di depan dan dua di belakang) serta dibekali empat motor elektrik (dua di depan dan dua lainnya di driveline belakang).
Walaupun motor elektrik MiEV Evolution II juga dapat ditemukan pada Mitsubishi i-MiEV yang sudah diproduksi massal, tetapi software motor elektrik itu telah di-upgrade pada beberapa bagian tertentu.
Alhasil, mobil listrik ini mampu menyemburkan tenaga hingga 400kW (setara dengan 536,2 tenaga kuda; 100kW dari setiap motor elektrik sebanyak 4 unit), serta mampu mencapai kecepatan hingga 224 km per jam.
MiEV Evolution II juga dibekali sistem berteknologi mutakhir Super All-Wheel Control (SAWC) yang khusus dikembangkan oleh Mitsubishi. Tujuannya memberikan tambahan tenaga, torsi, dan traksi maksimum dengan presisi tepat di setiap roda kendaraan.
Sistem ini mengombinasikan tenaga output dari masing-masing motor listrik dan mendistribusikannya ke roda depan dan belakang. SAWC juga dikombinasikan dengan Active Yaw Control (AYC), Anti-lock Braking System (ABS) dan Active Stability Control (ACS), yang membantu akselerasi dan deselerasi serta stabilitas kendaraan.