Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Grup Astra (OLX) Pede Penjualan Mobil Bekas Naik Jelang Lebaran

Grup Astra (OLX) optimistis penjualan mobil bekas naik menjelang Lebaran
Pengunjung melihat mobil bekas yang di pamerkan di Jakarta. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Pengunjung melihat mobil bekas yang di pamerkan di Jakarta. Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA - Entitas Grup Astra, PT Astra Digital Mobil (ADMO) atau OLXmobbi optimistis penjualan mobil bekas akan meningkat menjalang Lebaran 2025 atau Hari Raya Idulfitri 1446 H.

Optimisme tersebut seiring dengan kebutuhan masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik Lebaran menggunakan mobil pribadi, sehingga hal itu berpotensi menguntungkan pelaku usaha mobil bekas.

Direktur OLXmobbi, Agung Iskandar mengatakan, meskipun pasar otomotif cukup menantang, namun pasar mobil bekas masih cukup stabil pada Januari-Februari 2025.

“Di bulan Maret juga mudah-mudahan tren satu bulan sebelum Lebaran juga biasanya menaikkan jumlah peminat kan. Ini yang kami amati dengan saksama," ujar Agung di Jakarta dikutip Selasa (18/3/2025).

Lebih lanjut dia mengatakan, jika menilik trennya secara historis, penjualan mobil bekas biasanya memang mengalami peningkatan menjelang Lebaran setiap tahunnya. Sehingga, dia pun berharap pada Lebaran tahun ini penjualan mobil bekas kembali meningkat.

"Kalau tren tahun-tahun sebelumnya, satu bulan sebelum Lebaran itu memang ada peningkatan dari sisi permintaan sekitar 5%. Nah, tahun ini kami memang masih terus monitor. Jawabannya baru terlihat mungkin 2-3 minggu ke depan,” jelasnya.

Tak hanya itu, Agung juga berharap industri mobil bekas tetap stabil pada tahun ini. Hal itu seiring dengan perubahan tren belanja masyarakat yang menginginkan mobil bekas yang telah tersertifikasi.

“Kalau dari OLXmobbi sendiri, kami melihat seperti ada perubahan tren. Orang kalau mau beli mobil bekas, mereka akan lebih aware tentang kualitas. Jadi mencarinya lebih banyak yang kalau bisa sudah disertifikasi. Kalau mau tahu grade A, B, C, mesti diinspeksi dan disertifikasi,” tutur Agung.

Agung mengatakan, OLXmobbi sepanjang 2024 membukukan penjualan 27.000 unit mobil bekas. Alhasil, pada tahun ini perseroan membidik kenaikan penjualan dobel digit atau minimal 10%.

“Harapan kami ya kalau bisa tumbuh dobel digit. Tahun 2024 lalu kami closing di 27.000 unit transaksi. Itu cukup besar, karena kami kan baru merger dengan Astra, jadi kami punya banyak engine growth. Naik dari 12.000 unit di 2023,” pungkasnya.

Sebagai pengingat, pada Agustus 2023 lalu PT Astra International Tbk. (ASII) resmi mengakuisisi 100% saham OLX Indonesia. Kemudian, pada Maret 2024, Grup Astra resmi memperkenalkan OLXmobbi yang lahir dari penggabungan antara mobbi, OLX Autos, dan mobil88.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rizqi Rajendra
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper