Bisnis.com, JAKARTA— Deretan mobil antik mewarnai Sidang Tahunan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) 2023 yang digelar di Gedung Nusantara, Jakarta Pusat, Rabu (16/8/2023).
Presiden Joko Widodo diketahui akan memberikan pidato kenegaraan jelang Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-78 setelah penyampaian Laporan Kinerja Lembaga-lembaga Negara.
Tidak hanya itu, sederet mobil antik juga mewarnai halaman Gedung Nusantara II dan III.
Pantauan Bisnis, mobil milik Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia Lodewijk Freidrich Paulus tampak mencolok dengan warna kuning, khas partainya.
Di bagian belakang terdapat lambang bintang tiga Lodewijk. Dia merupakan purnawirawan Letnan Jenderal TNI dan sekretaris jenderal Partai Golkar.
Di sebelahnya, tampak mobil Ketua MPR RI Bambang Soesatyo yakni Roll Royce S3.
Baca Juga
Mobil berpelat RI 5 tersebut tampak gagah dan antik dengan warna hitam. Terlihat juga ada bendera merah putih di bagian depannya.
Ada juga mobil milik Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) AA Lanyalla Mahmud Mattalitti Lexus LM 350 yang terparkir di sebelah Roll Royce S3.
Sidang Tahunan MPR RI Tahun 2023 disebut akan dihadiri oleh 1.549 undangan, di Gedung Nusantara MPR RI, Rabu (16/8/2023). Sidang yang diselenggarakan dalam satu rangkaian dengan Sidang Bersama Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dan DPD RI itu akan dimulai pukul 09.30 WIB.
Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo memastikan agenda tahunan ini akan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Maaruf Amin, dan seluruh angggota MPR RI.
Selain itu, menteri Kabinet Indonesia Maju, ketua umum partai politik yang mewakili keterwakilan di DPR RI, raja-raja nusantara, dan ketua ormas keagamaan serta perwakilan teladan dari seluruh nusantara juga akan turut hadir.
Presiden Jokowi akan memberikan pdato kenegaraan dalam agenda tahunan tersebut. Dalam kesempatan ini, Kepala Negara juga akan menyampailan pidato tentang penyampaian Laporan Kinerja Lembaga-lembaga Negara sekitar.
Pidato kenegaraan Jokowi tersebut dapat disaksikan secara live melalui TV Nasional dan kanal YouTube Sekretariat Presiden.
