Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kuartal I/2020, Penjualan Mobil Terendah 5 Tahun Terakhir

Kinerja penjualan ritel kendaraan roda empat atau lebih pada tiga bulan pertama 2020 menjadi yang terendah dalam kurun waktu 5 tahun terakhir, sementara kuartal pertama 2018 mencatatkan penjualan tertinggi.
Wiraniaga sedang menjelaskan produk kendaraan Mitsubishi kepada calon konsumen. /mitsubishi
Wiraniaga sedang menjelaskan produk kendaraan Mitsubishi kepada calon konsumen. /mitsubishi

Bisnis.com, JAKARTA – Kinerja penjualan ritel kendaraan roda empat atau lebih pada tiga bulan pertama 2020 menjadi yang terendah dalam kurun waktu 5 tahun terakhir, sementara kuartal pertama 2018 mencatatkan penjualan tertinggi.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan pada kuartal pertama 2020 mencapai 219.361 unit. Dengan perincian, total penjualan Januari sebanyak 81.067 unit, Februari 77.847 unit, dan Maret 60.447 unit.

Tren penurunan secara berturut-turut itu juga menjadi yang pertama sejak 2015. Biasanya, penjualan kendaraan roda empat atau lebih akan berakselerasi ketika memasuki periode Maret. Namun, kondisi itu tidak berlaku pada tahun ini.

Contoh, kinerja penjualan pada kuartal pertama 2018, yang meraih capaian tertinggi dalam 5 tahun terakhir. Pada periode tersebut, penjualan Januari menyentuh 94.120 unit, lalu turun menjadi 90.852 unit pada Februari, dan kembali menanjak 106.050 unit saat Maret.

Data Gaikindo juga menyebutkan, tren peningkatan saat memasuki Maret telah terjadi sejak 2015 dan berlangsung hingga periode Januari-Maret 2019.

Kuartal I/2020, Penjualan Mobil Terendah 5 Tahun Terakhir

Para agen pemegang merek (APM) menyebutkan pelemahan kinerja penjualan pada 2020 disebabkan oleh sejumlah faktor, salah satunya bencana banjir yang melanda Jabodetabek. Kondisi itu diperparah ketika virus corona (Covid-19) mulai mewabah di Indonesia pada Maret.

Yusak Billy, Bussines Innovation & Sales Marketing Director PT Honda Prospect Motor (HPM), mengatakan penjualan Honda terdampak penurunan pasar. "Kuartal kedua kemungkinan masih akan terdampak oleh efek pandemi saat ini," ujarnya kepada Bisnis, beberapa waktu lalu.

Hal serupa juga diungkapkan oleh Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM), Anton Jimmy Suwandy. Menurutnya, faktor utama penurunan kinerja penjualan pada kuartal I/2020 disebabkan oleh virus corona yang menyebabkan aktivitas publik terbatas.

Virus corona memasuki Indonesia ketika pemerintah mengumumkan kasus pertama pada awal Maret. Hingga kini, Selasa (5/5/2020), terdapat 11.586 jiwa yang terkonfirmasi positif Covid-19, sementara 864 jiwa meninggal, dan 1.954 jiwa sembuh dari pandemi tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dionisio Damara
Editor : Fatkhul Maskur
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper