Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini yang Harus Dilakukan Jika Mobil Habis Menerobos Banjir

Caranya adalah dengan menjalankan kendaraan dengan kecepatan rendah, sekitar 5 kilometer per jam, injak pedal rem berkali-kali untuk memastikan kondisinya prima. Selanjutnya, Anda bisa memeriksanya secara menyeluruh ke bengkel untuk memastikan bahwa mobil Anda dalam kondisi yang aman untuk dikendarai.
Ilustrasi/ANTARA FOTO-Fakhri Hermansyah
Ilustrasi/ANTARA FOTO-Fakhri Hermansyah

Bisnis.com, JAKARTA - Malam tahun baru dibarengi di hujan deras sejak Selasa sore, 31 Desember 2019 hingga 1 Januari 2020. Hujan deras yang cukup lama berlangsung ini menyebabkan sejulah titik di Jakarta terendam banjir. Jalan raya juga banyak yang tergenang. Meski demikian, banyak warga yang tetap melakukan berbagai aktivitas dengan mobil. Beberapa di antaranya terpaksa harus menerabas jalanan tergenang.

Nah, berikut ini adalah tips ringan yang dibagikan Mitsubishi Motors Indonesia usai mobil melintasi jalanan tergenang. Langkah pertama yang dilakukan adalah segera memeriksa kondisi rem apakah tetap optimal dengan metode sederhana. 

Caranya adalah dengan menjalankan kendaraan dengan kecepatan rendah, sekitar 5 kilometer per jam, injak pedal rem berkali-kali untuk memastikan kondisinya prima. Selanjutnya, Anda bisa memeriksanya secara menyeluruh ke bengkel untuk memastikan bahwa mobil Anda dalam kondisi yang aman untuk dikendarai. 

Lalu, bagaimana jika mogok? Nah, ini sering terjadi pada mobil dengan ground clearance rendah seperti sedan dan city car. Jika mobil mogok, jangan pernah untuk mencoba menyalakan mesin mobil lagi. Karena dikhawatirkan akan menyebabkan kerusakan yang lebih parah. Dorong saja mobil hingga ke tempat aman dan segera menghubungi bantuan (bengkel).

Mitsubishi Motors juga membagikan tips melibas jalanan tergenang yakni dengan mempertimbangkan kedalaman air yang menggenangi jalanan yang akan Anda lewati. Jika kira-kira terlalu dalam, khususnya untuk sedan dan city car, misalnya setinggi ban sebaiknya putar balik. Atau kalaupun terpaksa melintas karena tidak ada jalan lain, sebaiknya melaju dengan kecepatan rendah (gigi renah).

Hindari juga menggunakan setengah kopling atau mengocok pedal gas karena dapat menimbulkan riak atau gelombang. Jika Anda tidak yakin bisa melewati jalanan tergenang karena terlalu dalam, sebaiknya putar balik untuk mencari jalan allternatif.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Tempo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper