Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MPM Finance Siapkan Pembiayaan Otomotif Rp3,4 Triliun

Perusahaan pembiayaan mobil dan sepeda motor, PT.Mitra Pinasthika Mustika (MPM) Finance, menargetkan bisa menyalurkan total pembiayaan untuk kepemilikan otomotif dan non otomotif di sepanjang tahun ini sebesar Rp4,9 Triliun.
Regional Manager MPM Finance area Jabodetabek, Betty Anjarini (kanan) pada acara diskusi terbatas bertemakan Tips Kredit Mobil yang Menguntungkan yang digelar oleh Mobil123, di Tartine FX Sudirman, Jakarta Selatan, Selasa (28/2/2017)/foto: Bisnis/Yusran Yunus.
Regional Manager MPM Finance area Jabodetabek, Betty Anjarini (kanan) pada acara diskusi terbatas bertemakan Tips Kredit Mobil yang Menguntungkan yang digelar oleh Mobil123, di Tartine FX Sudirman, Jakarta Selatan, Selasa (28/2/2017)/foto: Bisnis/Yusran Yunus.

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan pembiayaan mobil dan sepeda motor, PT.Mitra Pinasthika Mustika (MPM) Finance, menargetkan bisa menyalurkan total pembiayaan untuk kepemilikan otomotif dan non otomotif di sepanjang tahun ini sebesar Rp4,9 Triliun.

Dari total pembiayaan itu, sekitar Rp3,43 Triliun atau 70% diantaranya untuk membiayai kepemilikikan mobil baru dan bekas serta motor baru.

Dibandingkan dengan tahun lalu, total pembiayaan tersebut mengalami kenaikan sebesar 20% yang didorong oleh peningkatan permintaan pasar di dua segmen pembiayaan perseroan yakni consumer finance dan corporate finance.

Consumer finance adalah segmen untuk pembiayaan kepemilikan mobil baru dan bekas, motor baru dan multiguna. Sedangkan corporate finance adalah segmen untuk pembiayaan kepemilikan alat berat, kapal serta mesin dan properti industri.

"Dari total pembiayaaan tersebut, sekitar 30% diantaranya dialokasikan untuk wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek)," kata Regional Manager MPM Finance area Jabodetabek, Betty Anjarini pada acara diskusi terbatas bertemakan "Tips Kredit Mobil yang Menguntungkan" yang digelar oleh Mobil123.com, di Tartine FX Sudirman, Jakarta Selatan, Selasa (28/2/2017).

Pasar Semakin Membaik

Dia mengemukakan kenaikan pembiayaan itu tidak terlepas dari semakin membaiknya pasar otomotif di Tanah Air terutama di tiga bulan terakhir tahun lalu, yang tidak terlepas dari kehadiran model-model terbaru yang diluncurkan oleh agen pemegang merek dan agen tunggal pemegang merek (APM/ATPM).

Selain itu, menggeliatnya proyek-proyek infrastruktur dan mulai menanjaknya harga komoditas andalan ekspor seperti batu bara, kelapa sawit, juga ikut merangsang membaiknya daya beli di masyarakat.

"Di luar wilayah Jabodetabek, pasar pembiayaan kami menyebar di wilayah Jawa, Sumatra, Sulawesi dan Kalimantan. Melihat kondisi pasar yang semakin kondusif, kami meyakini total pembiayaan yang kami siapkan akan terserap seluruhnya," ujarnya.

Betty menyebutkan sejumlah keunggulan yang ditawarkan MPM Finance yakni suku bunga kompetitif di pasar sekitar 6%-7%, layanan cepat dengan jaminan realisasi 3 sampai dengan sehari asalkan persyaratan dokumen terpenuhi, tenor pembiayaan maksimal 5 tahun, didukung oleh jaringan kantor cabang yang mencapai 82 cabang se-Indonesia.

"Dibandingkan dengan yang lain, kami bisa memberikan layanan maksimal karena menyandarkan pada filosofi fast friendly finance," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Yusran Yunus
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper