Bisnis.com, BRUSSELS—Uni Eropa akan mengambil tindakan tegas terhadap tujuh negara termasuk Jerman dan Inggris karena dianggap gagal dalam penegakan aturan emisi yang ketat.
Seperti dikutip dari Reuters, Kamis (8/12/2016), sumber Uni Eropa yang enggan dikutip namanya mengatakan, setelah skandal kecurangan uji emisi mesin diesel Volkswagen terkuak di Amerika Serikat pada akhir tahun lalu, industri otomotif di Eropa menunjukkan perilaku yang mencurigakan.
Uni Eropa akan mengambil tindakan hukum yang berpotensi berakhir di pengadilan bagi negara-negara yang tidak mampu menerapkan regulasi yang ketat atas emisi kendaraan bermotor.
Hal tersebut berdasarkan data dari Badan Lingkungan Eropa, Nitrogen Oksida (NOx) sebagai polusi dari mesin diesel, dapat menyebabkan penyakit pernafasan dan kematian dini dengan korban 72.000 orang per tahun.
Pejabat Uni Eropa mengatakan banyak negara di Benua Biru ‘dirayu’ oleh kepentingan industri sehingga sanksi terhadap pelanggaran VW tidak seberat di Amerika Serikat. Pasalnya, industri otomotif di Eropa mempekerjakan sekitar 12 juta orang.
Menurut sumber Uni Eropa yang paham dengan masalah ini, eksekutif Uni Eropa telah menemukan kesalahan negara-negara di sana karena gagal untuk mengatur denda yang dapat mencegah praktek pelanggaran.
"Ini bukan akhir, hanya gelombang pertama dari aksi," kata salah satu sumber Uni Eropa tersebut, seperti dikutip dari Reuters, Kamis (8/12/2016).