Bisnis.com, TOKYO—Toyota Motor Corp (TMC) berencana memproduksi secara massal mobil listrik dengan kemampuan jarak tempuh yang jauh yang akan masuk ke pasar sekitar 2020.
Hal itu mengubah rencana strategis pabrikan asal Jepang tersebut untuk menjadi penjualn kendaraan terbesar di dunia.
Sebelumnya, pengembangan mobil listrik bagi TMC hanya untuk kendaraan dengan jarak tempuh yang dekat, mengingat tingginya harga baterai isi ulang dan durasu pengisian baterai yang relative lama.
Di sisi lain, saingan TMC seperti Nissan Motor Co, Volkswagen AG dan Tesla Motors telah mengembangkan dan memasarkan mobil listrik murni sebagai kendaraan nol emisi yang paling layak untuk masa depan.
Seperti dikutip dari Reuters, Senin (7/11), Toyota akan membentuk tim di awal 2017 untuk mengembangkan mobil listrik yang dapat melakukan perjalanan lebih dari 300 km (186 mil) dalam satu kali pengisian baterai secara penuh.
Rencananya, pada 2020 TMC akan memasarkan mobil listriknya di Jepang serta pasar lainnya seperti California, dan China. Hal itu tak terlepas karena California merupakan negara bagian di Amerika Serikat yang paling getol mendukung pengembangan mobil nol emisi, adapun China membuat kebijakan pengalihan kepada sumber energi baru untuk kendaraan bermotor.